Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Untuk melihat secara ril perkembangan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan melakukan pemeriksaan swab kepada 3.694 Orang Dalam Pemantuan (ODP).
Juru Bicara Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi mengatakan, rencana tersebut sudah dibicarakan dengan Ketua Gugus Tugas Riau yang juga Gubernur Riau, Syamsuar. Termasuk dengan tim ahli epidemiologi dan tim Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad Riau.
"Kita membicarakan teknis dan strategi peningkatan pemeriksaan swab di Labor Biomolekuler RSUD Arifin Achmad. Seperti yang sudah saya sampaikan saat ini Labor Biomolekuler RSUD Arifin Achmad sudah bisa memeriksa 450 sampai 500 sampel perhari. Artinya kita bisa memeriksa 15.000 sampel perbulan," katanya.
"Dan itu sudah diatas target nasional di Riau. Strateginya semua ODP akan dilakukan pemeriksaan menggunakan medote Polymerase Chain Reaction (PCR), bisa swab atau sekutum, bukan rapid test," sambungnya.
Selain ODP, lanjut Yovi, petugas kesehatan yang berkontak langsung dengan pasien Covid-19 di seluruh palayanan kesehatan mulai puskesmas, rumah sakit pemerintah dan swasta seluruh Riau akan dilakukan pemeriksaan PCR.
Karena, sebut dia, Gugus Tugas Covid-19 Riau akan memberi target kepada kabupaten/kota se-Riau untuk pemeriksaan swab perhari.
"Jadi rata-rata kabupaten/kota harus mengirim 50 sampel perhari ke Laboratorium Biomolekuler RSUD Arifin Achmad Riau. Dengan strategi ini bisa menjadi gambaran ril kondisi Covid-19 di Provinsi Riau," tutupnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |