PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dimasa transisi atau Penerapan Hidup Baru (PHB) di Kota Pekanbaru membuat dunia perhotelan mulai bernafas lega. Pasalnya tingkat Okupansi hotel mulai menjngkat.
"Baru mulai dan jumlah okupansi di setiap hotel juga berbeda, ada yang 20 dan juga 30 persen," cakap Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Riau, Nofrizal, Sabtu (20/06/2020).
Pria yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru ini menuturkan selain berharap kepada penginapan, pemasukan terbesar yang diharapkan oleh dunia perhotelan adalah kegiatan yang berupa event atau lainnya.
"Itu yang buat hotel bersemangat, selain bisa mengadakan event biasanya juga menginap dan makan. Kalau datang ke hotel untuk urusan keluarga dan antar Riau itu baru sedikit," jelasnya.
Lebih jauh, politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga menerangkan beberapa hotel di Riau yang sempat tutup saat penerapan Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) juga sudah mulai beroperasi kembali.
"Hotel-hotel juga sudah mulai mengurus izin penerapan hidup baru," tukasnya.
Penulis | : | Herianto Wibowo |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Ekonomi, Kota Pekanbaru |