DUMAI (CAKAPLAH) - Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Dumai menyampaikan penambahan 3 kasus positif Covid-19, Rabu (24/06/2020).
Ketiganya merupakan hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) massal terhadap pedagang pasar di Kota Dumai yang dilakukan Gugus Tugas dua pekan terakhir.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Dumai H Syahrinaldi menjelaskan, dua dari tiga pedagang tersebut merupakan hasil PCR test terhadap pedagang pasar tradisional Kampung Baru Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Bukitkapur.
Satu lagi, hasil PCR test pedagang pasar tradisional di Pasar Simpang Pulai Kelurahan Tanjung Penyembal Kecamatan Sungai Sembilan.
Rincian pasien positif tersebut yaitu pasien ke 23, Ny H (45). Ia merupakan warga Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Bukit Kapur. "Ini merupakan hasil screening PCR tes massal di pasar Kampung Baru," kata Syahrinaldi.
Pasien ke 24 yaitu Nn. LA (18) warga Kelurahan Bukit Kayu Kapur. Ini juga merupakan hasil screening PCR test massal dengan
spesimen sputum di Pasar Kampung Baru.
Terakhir, pasien ke 25 yakni Tn. N (66) warga di Kelurahan Tanjung Penyembal Kecamatan Sungai Sembilan. Merupakan hasil screening PCR Test massal dengan specimen Sputum di Pasar Simpang Pulai.
Syahrinaldi menjelaskan hingga saat ini Gugus Tugas sudah melakukan berbagai upaya untuk pencegahan dan deteksi dini. Salah satunya adalah kegiatan pemeriksaan rapid test ,assal dan Pemeriksaan PCR test dengan spesimen sputum (dahak) bagi pedagang pasar dan masyarakat tertentu lainnya.
Hasilnya untuk rapid test telah mengambil sampel sebanyak 4.528 yang terdiri dari 4.445 negatif dan 78 positif. Kemudian PCR Test sebanyak 466 dengan rincian 444 negatif dan 22 positif.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Dumai dr. H Syaiful menjelaskan bawa ketiga pasien positif tersebut merupakan orang tanpa gejala atau OTG.
"Terhadap 3 orang ini sudah kita lakukan tracking dan pengambilan swab. Untuk keluarga dilakukan rapid test untuk memastikan apakah ada yang terjangkit," katanya.
Kepada masyarakat Kota Dumai Syaiful meminta untuk disiplin memakai masker, disiplin jaga jarak lebih dari 1 meter dan disiplin cuci tangan pakai air mengalir dan sabun atau hand sanitizer sebelum dan sesudah melakukan aktifitas.
"Kami juga meminta kepada masyarakat untuk tidak keluar rumah untuk urusan yang tidak urgent atau tidak wajib. Bila terpaksa keluar rumah, pastikan menggunakan masker dan jaga jarak," pintanya.
Penulis | : | CK5 |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Kota Dumai |