PELALAWAN (CAKAPLAH) - Pemerintah Kabupaten Pelalawan bakal menganggarkan dana insentif bagi 118 desa dan kelurahan. Dana ini diberikan untuk menunjang aparatur desa dan kelurahan.
Setiap desa dan kelurahan diproyeksikan bakal menerima bervariasi sesuai dengan kebutuhan peruntukannya. Atau angka paling sedikit diterima oleh masing-maing desa Rp 50 juta. Sementara pagu yang siapkan oleh pemda total senilai Rp 8 miliar.
Alokasi anggaran senilai Rp 8 miliar ini sempat mendapat kritikan dari tokoh masyarakat Pelalawan, namun kali ini justru mendapat dukungan. Dukungannya, datang dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Pelalawan.
Hal ini disampaikan oleh ketua Fraksi PDI Perjuangan, Drs Sozifao Hia MSi, didampingi anggota Fraksi Carles SSos, juga didampingi Wakil Ketua DPRD Pelalawan Syafrizal, yang juga menjabat Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pelalawan, serta Sekretaris DPC, Saniman, Senin (29/1/2020).
"Selagi dia sesuai aturan kita dari Fraksi PDI Perjuangan mendukung pemda mengalokasikan dana insentif bagi seluruh desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Pelalawan," terangnya.
Bahkan, kata Ketua Fraksi Sozifao Hia, tidak di angka Rp 50 juta perdesa dan kelurahan melainkan Rp 100 juta sampai dengan Rp 150 juta. "Intinya, selagi dia sesuai aturan kita dukung, bahkan dengan angka yang menggembirakan," tegasnya.
Alokasi dana insentif bagi desa dan kelurahan dipandang perlu, kata Sozifao untuk menunjang kegiatan aparatur desa dan kelurahan.
"Dengan anggaran ini, tentu akan membantu aparatur desa sampai ke tingkat RT, sehingga tidak ada lagi pungutan liar ditengah masyarakat," tandasnya.
Penulis | : | Febri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Pelalawan |