PEKANBARU (CAKAPLAH) - Memasuki musim kemarau yang diprediksi sampai September mendatang, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menekankan kebupaten/kota untuk giat melakukan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Hal itu disampaikan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar usai memimpin rapat koordinasi khusus (Rakorsus) Karhutla di Riau, Senin (6/7/2020) di Ballroom Menara Dang Merdu, Bank Riau Kepri.
"Informasi dari BMKG berdasarkan prediksi bulan Juli-September kemarau di Riau, Jambi dan Sumsel. Tadi kami memberi arahan agar Satgas dapat melakukan persiapan dalam rangka antisipasi Karhutla di Riau," kata Gubri.
Selain itu, Gubri meminta Satgas Karhutla Riau untuk selalu melakukan penyuluhan dan patroli. Dengan begitu diharapkan tahun ini di Riau tidak terjadi kebakaran seperti tahun lalu.
"Kami menitikberatkan kepada pencegahan kabupaten/kota, karena kalau sudah terjadi Karhutla sulit melakukan pemadaman. Kemudian dalam penanganan kebakaran kami juga berharap daerah koordinasi, sehingga penanganan bisa dilakukan bersama-sama," tukasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |