ilustrasi
|
JAKARTA (CAKAPLAH) - Ratusan pekerja alih daya (outsourcing) maskapai penerbangan Lion Air menggelar aksi unjuk rasa di Gedung Lion Tower, Jakarta, Senin (13/7/2020) sore. Mereka menuntut hak yang belum dibayarkan pasca Pemberhetian Hubungan Kerja (PHK) oleh manajemen perusahaan Lion Air.
"Kami menuntut hak kami seperti BPJS Kesehatan dan THR agar dibayarkan oleh manajemen Lion Air," kata Awal Nurrizky, koordinator aksi, Senin (13/7/2020) di Jakarta.
Awal Nurrizky menjelaskan, terdapat sebanyak 900 orang karyawan yang diberhentikan sebagian besar berasal di bagian porter dan operator lapangan. Selain itu ada diantara mereka yang bekerja tahunan hingga belasan tahun tetapi tetap berstatus pegawai outsourcing dan kontrak.
"Selama ini kami merasa diperbudak oleh Lion Air, sekarang kami dicampakkan tanpa memenuhi semua hak-hak kami yang diatur sesuai Undang-undang Ketenagakerjaan," pukas nya.
Selain itu meminta Lion Air membayarkan pesangon kepada para pekerja yang diberhentikan secara sepihak. "Kami juga menuntut pembayaran pesangon kami dilakukan," tegasnya.
01
02
03
04
05
Indeks Berita