PEKANBARU (CAKAPLAH) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat adanya kenaikan titik panas atau hotspot pada Jumat (17/7/2020) sore.
Prakirawan BMKG stasiun Pekanbaru Yasir Prayuna, mengatakan sore hari terpantau 13 hotspot di Provinsi Riau.
"Pagi tadi hanya terpantau 2 titik panas, sore ini naik drastis menjadi 13 titik," ujar Yasir Prayuna, Jumat (17/7/2020).
Ia mengatakan 13 hotspot tersebar di 3 wilayah dengan sebaran terbanyak berada di Kabupaten Indragiri Hilir.
"Di Inhil memang terbanyak yaitu mencapai 7 titik. Kemudian Pelalawan 5 titik dan Kepulauan Meranti 1 titik," Cakapnya.
Dari jumlah tersebut, tak ada satupun yang berada di level tinggi. Ketiga belas titik berada di level rendah dan sedang. Hal ini bisa diartikan di wilayah tersebut belum bisa dipastikan ada aktivitas kebakaran hutan dan lahan.
"BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan," tukasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Lingkungan, Riau |