Rabu, 24 April 2024

Breaking News

  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
Kelmi April 2024

Peran HTI Lindungi Satwa Liar
Kamis, 23 Juli 2020 20:21 WIB
Peran HTI Lindungi Satwa Liar

PEKANBARU (CAKAPLAH) - Upaya perlindungan terhadap satwa liar terus dilakukan oleh perusahaan Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Arara Abadi. Bukan tanpa sebab upaya ini terus dilakukan karena memang kelestarian ekosistem satwa liar menjadi tanggungjawab semua pihak, salah satunya adalah perusahaan.

Untuk itu, sedini mungkin berbagai upaya terus dilakukan oleh PT. Arara Abadi yang berada dalam naungan APP Sinar Mas bersama seluruh mitra pemasok APP Sinarmas.

Kehadiran HTI sendiri sebenarnya diakui oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau dapat menyelamatkan satwa liar. Bahkan dikatakan jika tak ada HTI satwa ini malah bisa habis.

"Untung ada HTI, kalau tidak bisa habis," ujar Kepala Bidang BBKSDA Wilayah II Heru Sutmantoro.

Ia mengatakan hal tersebut dikarenakan satwa ini memang tidak mau di wilayah konservasi.

"Contohnya gajah, itu kalau di wilayah gambut kan tenggelam. Akan masuk dia, jadi nggak mau. Kecuali harimau, itupun hanya melintas-melintas saja. Bukan untuk hidup artinya berkembang biak, kawin dan punya anak. Terlalu banyak resiko untuk hidup di wilayah gambut," Cakap Heru di Minas.

"Untuk itu saya katakan beruntung ada HTI, kalau tidak bisa lebih parah lagi," imbuhnya.

Dikatakan Heru lagi, untuk kawasan HTI yang memang disukai oleh satwa adalah yang jenis tanahnya mineral.

"Kawasan konservasi kita juga kan langsung berhubungan dengan PT Arara Abadi yang berada di kawasan tanah mineral. Jadi memang satwa senang berada disana. Tapi ketika musim panen tiba, satwa akan banyak masuk ke area hutan lindung tadi. Jadi gerakan satwa liar itu kalau akasia ini udah ditebangi semua, dia akan masuk ke hutan lindung. Nah masyarakat tahu akan hal itu, makanya mereka akan banyak masang jerat di hutan lindung. Makanya saya katakan waktu panen itu harus diatur sebenarnya. Panennya diatur, jangan langsung panen semua gitu," ungkapnya.

Sisir Jerat Area Konsesi

Upaya untuk melindungi satwa liar dari banyaknya jerat yang dipasang oleh masyarakat menjadi dasar bagi Tim yang terdiri dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau, Perwakilan Distrik PT Arara Abadi, Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Tahura, Forum Harimau Kita, unsur TNI/Polri dan masyarakat bersama-sama menelusuri kawasan rawan pemasangan jerat tepatnya di Kawasan Lindung Distrik Minas Gelombang.

Terdiri dari 20 orang yang dibagi menjadi 2 tim, masing-masing kelompok menyusuri kawasan lindung untuk mencari apakah ada jerat yang dipasang oleh oknum tak bertanggungjawab. Total ada sekitar 22,6 Hektar kawasan lindung yang disisir oleh tim. Alhasil sebanyak 18 jerat ditemukan di kawasan lindung tersebut.

Dari pantauan langsung di lapangan, jerat yang dipasang sepertinya sudah lama, bisa sekitar 2-3 minggu. Pasalnya kayu yang digunakan sudah tampak mengelupas. Selain itu, kayu yang digunakan sebagai pancang juga sudah nampak tumbuh daun baru.

Dari keterangan Tim BBKSDA, ada 18 jerat yang ditemukan di lokasi. Terdiri dari 2 jenis macam jerat yakni jerat Popah dan jerat Osok. Masing-masing mempunyai ciri khas. Untuk jerat Popah dibuat dengan menyusun kayu seperti pagar dengan panjang hingga 203 Meter. Setiap 20-25 Cm dipasang pintu dengan perangkap yang gunanya untuk menjerat satwa liar yang melewatinya.

Untuk jenis jerat Popah ini dipasang bukan di tempat yang datar, melainkan dipilih dari tempat yang tinggi hingga ke tempat yang landai atau rawa-rawa.
Dengan tujuan hewan akan fokus melewati perangkap yang sudah dipasang jerat.

Sementara itu untuk jenis jerat Osok, jeratnya berdiri sendiri. Tidak berbentuk pagar memanjang. Dan ini biasanya dipasang di tempat-tempat yang biasa dilalui oleh satwa seperti tempat minum dan lain sebagainya.

"Kita mulai melakukan penelusuran sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB. Dan hasilnya kita mendapatkan 18 jerat dengan rincian Jerat Popah dengan 11 pintu dan jerat Osok sebanyak 7 buah. Total ada 18," ujar perwakilan BBKSDA Riau M Raden Sulaiman saat berbincang dengan CAKAPLAH.COM di Minas.

Ia mengatakan untuk jerat yang dipasang tidak spesifik untuk menangkap salah satu satwa liar, namun bisa menjerat semua satwa liar baik rusa, kijang, babi hutan maupun harimau. "Kalau ditanya soal mana yang lebih berbahaya, jawabannya adalah jerat popah. Karena jerat popah inikan dibuat seperti pagar dan memanjang. Jadi hewan itu terperangkap di dalamnya dan mau tak mau harus melewati pintu pagar yang sudah dipasang jerat, sehingga kemungkinan terjeratnya lebih besar jika dibandingkan dengan jerat osok yang memang jeratnya hanya berdiri sendiri," Cakapnya lagi.

Ia mengatakan pihaknya akan menyampaikan hasil temuan ini kepada pimpinan BBKSDA, namun untuk apa tindakan selanjutnya masih belum tahu. "Kalau laporan dari pihak perusahaan mereka sudah melakukan sisir jerat ini setiap sebulan sekali dan saya rasa itu sudah maksimallah. Tinggal diteruskan saja," sebutnya.

Ketua Tim Sisir Jerat Johannes Koto menyampaikan ada sekitar 20 orang yang ikut dalam sisir jerat yang dilakukan di Kawasan Lindung Distrik Minas Gelombang. Tim ini terdiri dari BBKSDA Riau, Perwakilan Distrik PT Arara Abadi, Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Tahura, Forum Harimau Kita, unsur TNI/Polri dan masyarakat setempat.

"Sisir jerat berjalan lancar dan Alhamdulillah tak ada kendala sama sekali. Seluruh tim kembali dengan selamat dan tak ada gangguan sama sekali. Dan hasilnya ditemukan 18 jerat di kawasan lindung Distrik Minas Gelombang," ujar Johannes Koto.

Forest Sustainibility - Health Safety & Enviroment Regional Riau Muhammad Syarif Hidayat menambahkan kegiatan sisir jerat yang digelar selama 5 hari yakni dari tanggal 20-25 Juli ini bagi perusahaan PT Arara Abadi yang berada dalam naungan APP Sinarmas bersama seluruh Mitra pemasok APP Sinarmas selain merupakan tindakan dalam meningkatkan keamanan kawasan juga merupakan salah satu komitmen dan kontribusi yang optimal PT Arara Abadi dan APP Sinarmas guna mewujudkan ko-eksistensi antara masyarakat dan satwa kunci di sekitar wilayah operasional perusahaan sekaligus sebagai sarana edukasi.

"Kami mengharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga keberlangsungan satwa kunci dan mengurangi resiko terjadinya konflik manusia dan satwa serta sebagai salah satu bentuk kegiatan dalam rangka memperingati hari konservasi harimau oleh PT Arara Abadi dan APP Sinarmas," Cakapnya.

Dikatakan Syarif lagi, pencegahan konflik di area konsesi PT Arara Abadi selama ini sudah dilakukan melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap para pekerja dan masyarakat di sekitar hutan produksi.

"Tindakan pengamanan kawasan seperti patroli dan larangan melakukan perburuan juga dilakukan. Sisir jerat juga dilakukan sebagai salah satu pencegahan untuk menekan perburuan dan menekan timbulnya konflik antara manusia dan satwa khususnya harimau sumatera," ucapnya lagi.

Lanjut Syarif, sisir jerat ini masalah bersama dan tanggungjawab bersama. "Butuh kolaborasi aktif dari berbagai pihak, baik NGO, masyarakat, TNI/ Polri, pemerintah, dan stakeholder terkait. Jadi, sisir jerat tidak hanya masalah pihak perusahaan pemegang konsesi semata. Namun tanggungjawab bersama," tukasnya.

Penulis : Unik Susanti
Editor : Jef Syahrul
Kategori : Lingkungan, Riau
Idulfitri 1445 Riau Petroleum
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Selasa, 23 April 2024
Workshop Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif di Riau Diikuti Puluhan Insan Ekraf
Selasa, 23 April 2024
Bahas Cooling System Pemilu, Korum PPI Riau Terima Kunjungan PKDN Sespimti Polri
Selasa, 23 April 2024
Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
Selasa, 23 April 2024
Gelar Workshop UKMK Berbasis Kelapa Sawit, Aspek-Pir Riau Angkat Tema Kecantikan

Serantau lainnya ...
Minggu, 07 April 2024
Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau Gelar Buka Bersama BJB dan PSSI
Kamis, 04 April 2024
5 Ide Resep Masakan Pakai Rice Cooker, Cocok untuk Anak Kos!
Kamis, 04 April 2024
Rekomendasi Fashion Wanita Zaman Sekarang
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Sabtu, 20 April 2024
7 Keunggulan Samsung Galaxy S23 Ultra, Dapatkan di Blibli
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih
Jumat, 09 Februari 2024
Apple Kembangkan 2 Prototipe iPhone Lipat Bergaya Flip

Tekno dan Sains lainnya ...
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Sabtu, 06 April 2024
Rangkaian Ramadan Ceria Umri Berakhir, 5.000 Orang Terima Manfaat
Selasa, 26 Maret 2024
BPH UMRI Gelar Lomba Ibadah Praktis Sesuai Tuntunan HPT
Senin, 25 Maret 2024
Berhadiah Umrah dan Beasiswa, Umri Gelar Lomba Tahfidz Alquran
Kamis, 21 Maret 2024
UPT Promosi dan Penerimaan Mahasiswa Baru UMRI Taja Ifthor Jama’i

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya

Selebriti lainnya ...

Mutiara Merdeka Hotel - April 2024
Terpopuler
Iklan CAKAPLAH
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Rabu, 13 Maret 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Harapkan Kinerja ASN Maksimal Selama Bulan Ramadan
Jumat, 08 Maret 2024
Pemko Pekanbaru Sudah Tetapkan Jam Kerja ASN Selama Ramadan 1445 H
Rabu, 28 Februari 2024
Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Juknis Pusat Terkait Seleksi CPNS dan PPPK
Selasa, 27 Februari 2024
Kepala BKPSDM Dampingi Pj Walikota Terima Penghargaan Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Tahun 2023

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www