Anggota DPRD Riau, M Adil.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Anggota DPRD Riau dari Fraksi PKB, M Adil, mengkritik kebijakan Gubernur Riau yang baru mau melakukan test swab massal di lingkukan ASN Pemprov pada 5 Agustus mendatang, sementara saat ini sudah ada 1 pegawai yang terkonfirmasi Covid-19.
"Pak Gub ini memang dari dulu tipenya begitu. Harusnya kan nggak begitu. Masa sudah ada ASN yang positif, masih tunggu seminggu lagi baru test swab. Harusnya pemimpin itu tak begitu. Hari ini sudah ketahuan langsung periksa," tegasnya.
"Apa pulak harus nunggu-nunggu, itu kan bahaya. Nanti ketular semua, rakyat Riau tertular semua gimana?" kata Adil.
Politisi asal Meranti ini menambahkan, para pejabat mulai dari Gubri, Wagubri, Sekda harus mengkomandoi swab massal ini dan segera dilakukan, bukan malah ditunda-tunda.
Adil mengatakan, Satgas harus segera melakukan tracing contact terhadap ASN yang positif Covid-19 tersebut.
"Ini kelalaian, karena tim bergeraknya setengah hati. Mengurus rakyat ini tak boleh setengah hati. Kalau mau urus, urus betul-betul. Tak boleh main-main. Ini tinggal mampu atau tidak gubernur mengurus, kalau gak mampu harus ngomong," cakapnya lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan melakukan swab test terhadap seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 5 Agustus mendatang.
Hal itu dilakukan karena satu ASN Pemprov Riau dikonfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dari hasil swab pada 21 Juli 2020.
Dengan adanya kasus satu ASN di lingkungan Pemprov Riau, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar telah menyampaikan kepada seluruh OPD untuk menjalankan swab massal, seperti yang telah dijalani oleh OPD lainnya. Ditargetkan semua OPD menjalani tes swab terhadap seluruh ASN pada tanggal 5 Agustus mendatang.
"Tanggal 5 Agustus akan melaksanakan swab massal terhadap seluruh pegawai. Ini untuk melihat sejauh mana penularan di lingkungan pegawai karena ada 1 pegawai kita positif beberapa hari lalu. Diantara kita bukan mustahil terkonfirmasi positif. Banyak yang tidak ada tanda-tanda dan itu yang kita khawatirkan," kata Gubri.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Riau |