Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat kenaikan titik panas atau hotspot di provinsi Riau, Sabtu (8/8/2020).
Forecaster On Duty BMKG Stasiun Pekanbaru Mia Vadilla mengatakan, hari ini terdeteksi 46 hotspot di Bumi Lancang Kuning itu.
"46 hotspot terpantau di 12 Kabupaten/Kota di Riau. Terbanyak itu berada di Kabupaten Pelalawan yakni sebanyak 11 titik," ujar Mia, Sabtu (8/8/2020).
Ia merincikan, 46 hotspot tersebar di Pelalawan 11 titik, Inhil 8 titik, Bengkalis 5 titik, Inhu 4 titik, Kampar, Kuansing, Rokan Hilir 3 dan Siak masing-masing 3 titik.
"Selanjutnya Meranti dan Rokan Hulu masing-masing 2 titik. Kemudian Dumai dan Pekanbaru masing-masing satu titik," cakapnya.
Dari jumlah tersebut, 6 titik berada di level rendah dan 40 titik berada di level sedang. Hal ini bisa diartikan di wilayah tersebut belum bisa dipastikan ada aktivitas kebakaran hutan dan lahan.
"BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan," kata Mia.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Lingkungan, Riau |