Jalan rusak di kabupaten Kampar
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Riau akan mengusulkan perbaikan jalan provinsi di kabupaten/kota yang tertunda tahun ini pada 2021.
Hal ini dilakukan karena anggaran di Dinas PUPR-PKPP Riau direfocusing hingga 50 persen akibat pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
"Untuk penanganan jalan kita sudah memilah-milah strategi, karena Covid-19 kemarin kita sudah refocusing anggaran 50 persen. Turunnya jauh sekali," Kata Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau, M Taufiq OH kepada CAKAPLAH.com, Rabu (12/9/2020).
Karena itu, kata Taufiq, mana kegiatan terkait jalan yang tahun ini tertunda akan diusulkan kembali tahun 2021. Kemudian untuk pembangunan jalan kabupaten/kota yang masih kondisi tanah juga akan diajukan tahun depan.
Strategi lain untuk penanganan jalan provinsi, pihaknya telah menambah enam Unit Pelaksana Teknis (UPT), yang awalnya hanya ada tiga UPT.
"Dengan begitu tugas UPT lebih fokus sesuai wilayahnya. Misalnya kemarin ada keluhan jalan di Tandun, Rokan Hulu. Kita sudah minta UPT di sana untuk mensurvei kondisi jalan, setelah itu baru ditindaklanjuti," terangnya.
"Namun semua tergantung kemampuan anggaran kita. Tentu akan kita lihat skala prioritas, mana jalan yang mengalami kerusakan berat mungkin itu yang diprioritaskan," ujarnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |