BANGKINANG (CAKAPLAH) - Setelah melakukan peninjauan embung dan SPAM ke lapangan beberapa waktu lalu, anggota DPR RI H Syahrul Aidi Ma'azat dan Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera III Syahril, Kepala Balai Sarana Prasarana Prasarana Pemukiman Wilayah Riau melakukan pertemuan dengan Bupati Kampar, Senin (31/8/2020) di kantor Bupati Kampar.

Pertemuan ini untuk menindaklanjuti percepatan pembangunan embung dan SPAM di Kabupaten Kampar. Pertemuan ini juga untuk memastikan program yang akan menjadi prioritas pembangunan program kegiatan APBN di Kementerian PUPR RI.

Ikut hadir dalam pertemuan ini Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar H Yusri, Asisten II Setda Kampar, para kepala OPD di lingkungan Pemkab Kampar, ninik mamak, Camat Tapung Hulu Sutani Rahmat, perusahaan Arindo, para Kabag di lingkungan Setda Kampar.

Dalam pertemuan ini juga dilakukan penandatanganan MoU proposal dan materi usulan ke Kementerian PUPR oleh pihak-pihak yang terkait.

Bupati Kampar H Catur Sugeng Sutanto dalam pertemuan ini menyampaikan, banyak program prioritas serta peluang yang akan dimasukkan dalam kegiatan APBN, namun dari sekian banyak prioritas untuk saat ini ada beberapa kegiatan yang akan dibangun di tahun anggaran 2021. Diantaranya adalah pembangunan sarana dan prasarana Embung Sungai Sonsang Bangkinang.

"Ke depannya makin kita intensifkan koordinasi dengan kepala Balai yang ada di Riau, sebagai penyambung urusan Kementerian PUPR, banyak hal yang dapat kita sharing program APBN untuk kabupaten, kami minta pro-aktif kita semua," tegas Catur.

Sementara itu H. Syahrul Aidi Ma'azat mengatakan, selaku perwakilan masyarakat di DPR RI ia tidak akan bosan dan berhenti mengusulkan, mengawal hingga terealisasinya kegiatan pembangunan yang bersumber dari APBN. "Sebagai negeri kelahiran, Insya Allah saya komit untuk kemajuan Kampar," kata Syahrul.

Politisi PKS ini menambahkan, banyak hal yang dapat disinergikan, bukan saja terkait dengan PUPR tapi bidang lainnya seperti pertanian, pendidikan, pertanian, pariwisata dan bidang lainnya.

Wakil Riau asal Kampar ini juga mengatakan, dana APBN itu ibarat pesawat. "Kita yang menyediakan tempat landingnya, kita yang menyiapkan lahannya, sama seperti embung dan program lainnya seperti SPAM, sanitasi, TPA dan Kotaku pemerintah daerah yang menyediakan lahannya dan apapun proyek APBN semuanya adalah untuk kepentingan daerah dan kesejahteraan masyarakat," terang Syahrul.

Sebelumnya Sekda Kampar H Yusri mengekspose kegiatan program untuk tahun 2021 termasuk pembangunan sarana Embung Sungai Sonsang, Embung Muara Uwai, pembangunan turap di beberapa lokasi maupun pembangunan Intake Air Bersih di Kecamatan Tapung Hulu.

Sementara itu, Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera III Syahril menyebutkan, ada beberapa titik yang telah mereka tinjau seperti Embung Sungai Sonsang, Embung Muara Uwai, beberapa titik di sepanjang sungai Kampar dan ini telah dimasukkan ke usulan anggaran tahun 2021.

Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Riau Kemen PU PR Ihwanul menyampaikan dukungannya terhadap pembangunan air bersih di Kampar khusunya Tapung Hulu. "Tentunya banyak yang harus kita persiapkan, mulai dari hibah dan pembebasan lahan, pembangunan infrastruktur intake dan instalasi Air kepada masyarakat, kami juga siap dengan program lainnya," ungkap Ikhwanul.