Irwan Nasir
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wacana pembentukan Provinsi Riau Pesisir jadi hangat kembali pasca mantan Gubernur Riau Annas Maamun berpidato di Rapat Paripurna Istimewa DPRD Rokan Hilir (Rohil) memperingati HUT ke-21 Rohil, Ahad (4/10/2020).
Pada kesempatan itu, pria akrab disapa Atuk Annas itu memberikan keyakinan bahwa tiga bulan lagi Provinsi Riau Pesisir terbentuk.
"Saya target tiga bulan jadi Provinsi Riau Pesisir," kata Atuk Annas yakin.
Nah, menanggapi pernyataan tersebut, Bupati Kepulauan Meranti Irwan Nasir menyatakan bahwa wacana pembentukan Provinsi Riau Pesisir itu sudah kedaluarsa karena saat ini akses di Riau sudah lebih baik. Terutama, telah beroperasinya tol Pekanbaru-Dumai.
"Dengan beroperasinya tol Dumai-Pekanbaru, maka Provinsi Riau Pesisir sudah expired (kadaluarsa)," kata Irwan Nasir kepada CAKAPLAH.com, Ahad (4/10/2020).
Dijelaskan Irwan Nasir, saat ini tidak waktunya lagi memikirkan pembentukan provinsi baru. Yang penting saat ini, lanjut Irwan, adalah membangun dan memajukan infrastruktur untuk menghubungkan daerah-daerah yang ada di Riau, khususnya di daerah pesisir.
"Tinggal lagi menyelesaikan pembangunan high way Pekanbaru-Buton," ujarnya.
Masih menurut bupati dua periode ini, situasi Riau suda berkembang dengan baik. Dan yang dibutuhkan kedepan itu bukan pemekaran provinsi Riau, tapi pemimpin yang progresif.
"Situasi sudah berubah, Riau berkembang cukup progresif. Ke depan dibutuhkan pula pemimpin yang progresif dan bisa berfikir strategik. Good bye old generation," tutup Irwan.