Presiden AS Donald Trump menyatakan dirinya merasa lebih baik dari 20 tahun lalu. Dia pun meminta warga AS agar tak takut dengan Covid-19. (AP/Carolyn Kaster)
|
(CAKAPLAH) - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan akan meninggalkan rumah sakit tempatnya dirawat karena Covid-19. Trump merasa kondisinya telah membaik saat ini.
Dia pun meminta kepada warga AS agar tidak takut dengan Covid-19.
"Merasa sangat baik! Jangan takut Covid. Jangan biarkan [penyakit] itu mendominasi hidup Anda," kata Trump dalam unggahan di Twitter, Selasa (6/10) dini hari.
Trump mengumumkan akan kembali ke Gedung Putih pada pukul 18.30 waktu setempat. Dia dirawat di Rumah Sakit Militer Walter Reed sejak Jumat (2/10) setelah dinyatakan positif Covid-19.
"Kami telah mengembangkan, di bawah Pemerintahan Trump, beberapa obat dan pengetahuan yang sangat hebat. Saya merasa lebih baik dari 20 tahun lalu!" kata Trump.
Dokter Gedung Putih Sean Conley mengatakan bahwa Trump belum sepenuhnya keluar dari perawatan terkait Covid-19. Dia akan melanjutkan perawatan di Gedung Putih. Hal ini menanggapi pernyataan Trump yang menyatakan dirinya bersiap meninggalkan rumah sakit.
"Meskipun dia mungkin belum sepenuhnya keluar, tim dan saya setuju bahwa semua evaluasi kami dan yang paling penting status klinisnya mendukung kepulangan Presiden yang aman di mana dia akan dikelilingi oleh perawatan medis kelas dunia 24/7," kata Sean Conley kepada wartawan, dikutip dari AFP.
Trump menjalani perawatan di Rumah Sakit Walter Reed sejak Jumat lalu setelah dinyatakan positif Covid-19. Dia mengatakan tidak punya pilihan selain mengambil risiko terpapar Covid-19 dalam perannya sebagai pemimpin AS.
"Saya tidak punya pilihan, saya tidak ingin hanya tinggal di Gedung Putih," lanjutnya.
"Saya harus berada di depan. Saya tidak bisa dikurung di kamar di lantai atas dan benar-benar aman. Sebagai pemimpin, Anda harus menghadapi masalah. Tidak pernah ada pemimpin hebat yang bisa melakukan itu," ujar Trump.
Saat itu, Gedung Putih menyatakan bahwa Trump akan dirawat di rumah sakit untuk beberapa hari ke depan.
"Atas rekomendasi dari ahli medis, presiden akan bekerja dari kantor kepresidenan di Walter Reed untuk beberapa hari," ujar Sekretaris Pers Gedung Putih Kayleigh McEnany.
Sean Conley mengatakan Trump menerima satu dosis obat eksperimen Covid-19 dari perusahaan Regeneron sesaat sebelum dibawa ke rumah sakit.
Belakangan Sekretaris Pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes pada Senin (5/10) pagi.
McEnany adalah orang ke-11 yang dekat dengan Presiden Trump yang baru-baru ini dinyatakan positif virus corona.
Editor | : | Ali |
Sumber | : | Cnnindonesia.com |
Kategori | : | Internasional |