Gubernur Riau, Syamsuar.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kasus positif corona virus 12 kabupaten/kota di Indonesia menjadi perhatian Presiden, termasuk Kota Pekanbaru.
"Jadi ada 12 kabupaten/kota di Indonesia yang kasus positif Covid-19 menjadi perhatian pusat, termasuk Kota Pekanbaru," kata Guberbur Riau (Gubri), Syamsuar kepada CAKAPLAH.com, Selasa (13/10/2020).
Karena itu, Gubri Syamsuar akan mengikuti rapat evaluasi PSBM kecamatan di Pekanbaru. Dalam kesempatan itu dia akan memberikan masukan terkait penanganan Covid-19 di ibukota provinsi Riau itu.
"Siang ini kami akan mengikuti rapat bersama Walikota Pekanbaru, sampai nanti kita bertemu di Puskesmas-puskesmas membincangkan secara utuh, sehingga kita tahu bantuan seperti apa yang kita berikan ke Pekanbaru agar penularan Covid-19 tidak meningkat lagi," ungkapnya.
Disamping itu, Gubri mengimbau masyarakat agar senantiasa mematuhi protokol kesehatan, terutama memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengindari kerumunan dan menjaga jarak agar tidak terjadi penularan Covid-19 di Riau.
"Itu merupakan perhatian kami setelah diingatkan oleh pak Presiden, ada 12 kabupaten/kota yang menjadi perhatian Presiden, termasuk Kota Pekanbaru," katanya.
Untuk itu, Gubri minta dukungan masyarakat Riau, terutama masyarakat Pekanbaru agar tidak terjadi penularan yang sangat tinggi.
"Karena kasus Covid-19 terus meningkat, maka nanti akan berdampak terhadap fasilitas kesehatan di Pekanbaru, kemudian berdampak terhadap tenaga medis kita, karena tenaga medis kita jumlahnya sangat terbatas, dan banyak tenaga medis yang sakit," sebutnya.
"Dan perlu dimaklumi, sementara angka kesembuhan kita sekarang belum terlalu tinggi, dan angka kematian meningkat terus setia hari ada yang meninggal," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau, Kota Pekanbaru |