BENGKALIS (CAKAPLAH) - Berbicara kaum buruh bukan hal baru bagi calon Bupati Bengkalis nomor urut 3 Kasmarni. Ia pernah menjabat Sekretaris Disnakertrans Kabupaten Bengkalis. Mengabdi di intansi mengurus tenaga kerja, membuat Kasmarni tidak kaku berhadapan dengan kaum buruh.

Hal itu terlihat ketika calon bupati Bengkalis ini berada di tengah puluhan buruh tergantung di relawan Kasmarni Kaum Buruh Sejahtera (KKBS) Bengkalis saat Kampanye Dialogis di Desa Pangkalan Batang Kecamatan Bengkalis, Selasa (13/20/2020).

"Saya pernah menjabat sekretaris Disnakertrans. Saya ingin memberikan kesempatan kerja terutama untuk masyarakat Kabupaten Bengkalis dan khusus tenaga lokal," tegasnya apabila diamanah menjadi pemimpin Negeri Junjungan.

Menurut mantan Staf Ahli Bupati Bengkalis itu, ia memahami betul sulitnya mencari lowongan pekerjaan di Pulau Bengkalis. Karena itu ia bertekad membangun Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mengasah keterampilan anak muda Bengkalis.

"Di Bengkalis ini lapangan pekerjaan sangat susah, ketika anak selesai kuliah yang dicari masuk honor atau menjadi guru. Hal ini sebabkan kurangnya lapangan pekerjaan di Pulau Bengkalis. Kami bermaksud ingin membuka BLK di sini. Balai ini adalah bagian dari program kami yang mana nantinya mendidik anak anak kita supaya menjadi tenaga kerja yang terampil dan siap pakai," terangnya lagi.

Kemudian, kata Kasmarni yang berpasangan dengan Bagus Santoso ini, apabila keterampilan kerja sudah ada dan siap pakai, tidak menutup kemungkinan kemudahan untuk mencari kerja lebih gambang. Bahkan bisa membuka usaha sendiri dan membuka lapangan kerja untuk orang lain.

"Tidak menutup kemungkinan mereka bisa membuka usaha sendiri atau membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat. Dari pengasahan skil di sini kita juga bisa menjawab kebutuhan perusahaan yang ada. Dia pandai ngelas kita kasi dia kursus ngelas, kalau dia pandai bengkel kita kasi kursus bengkel. Selesai mereka bisa buka usaha bisa membuka lapangan pekerjaan, "cakap Kasmarni.

Diutarakan, membuka BLK merupakan salah satu hal yang masuk dalam delapan program unggulan untuk mewujudkan Bengkalis lebih sejahtera. Kasmarni juga memaparkan akan menghidupkan kembali BUMD di Bengkalis dengan berbagai sektor demi terwujud Bengkalis Bermarwah Maju dan Sejahtera.

Ketua KKBS Gunawan menyatakan, pilihan mereka terhadap Cabup dan Cawabup Bengkalis nomor urut 3 adalah pilihan tepat. Sebab, tidak ada calon lain yang bersikap terbuka dengan buruh di relawannya selain Kasmarni dan Bagus Santoso.

"Kami tahu betul bagaimana ibu Kasmarni, apalagi pernah menjabat Sekretaris Disnakertrans. Kami yakin ibu bisa memperjuangkan aspirasi kaum seperti kami ini. InsyaAllah kami akan berupaya memenangkan Ibu Kasmarni dan Bagus Santoso," sebut Gunawan.

Dukung Revisi UU Ciptaker

Juru Kampanye Koalisi Bengkalis Sejahtera Riza Zuhelmi di hadapan para buruh KKBS menegaskan mendukung Undang Undang Cipta Kerja harus berpihak kemasyarakatan kecil dan kaum buruh.

"Kami setuju, bahwa memang Undang Undang Cipta Kerja atau Omnibus Law mengganggu kemaslahatan dan kepentingan rakyat maka kami siap berjuang agar undang undang cipta kerja berpihak kepada rakyat. Demokrat bersama kita, " imbuh Riza.

Hadir Ketua Koalisi Bengkalis Sejahtera Iskandar, Juru Kampanye Riza Zuhelmi dan sejumlah anggota DPRD dari Partai pengusung.