ROHUL (CAKAPLAH) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rokan Hulu makin gencar mensosialisasikan Pilkada Rohul yang akan digelar 9 Desember ke desa-desa. Hal ini untuk menjaga agar partisipasi pemilih tetap tinggi meskipun Pilkada digelar di masa Pandemi Covid-19.
Untuk menarik animo masyarakat berpartisipasi aktif pada Pilkada Rohul ini, KPU menggunakan cara sosialisasi menarik melalui Program "Ngobrol Pemilihan" (Ngopi) dan Ngaji Pemilihan (Ngapel) bareng KPU.
Kegiatan Ngopi dan Ngapel difokuskan terhadap daerah-daerah dengan tingkat partisipasi pemilih rendah, daerah-daerah yang jauh dari ibukota serta terbatas akses Telkomunikasi serta jaringan internet.
Salah satu daerah yang menjadi sasaran program ngopi ini adalah Desa Air Panas, Kecamatan Pendalian IV Koto. Meski dilaksankan dengan jumlah orang terbatas di Gedung Serba guna Desa Air Panas, namun kegiatan tersebut berlangsung efektif.
KPU mengundang pemerintah desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, PPK dan PPS setempat dengan maksud menjadikan mereka penyambung lidah KPU untuk mengajak masyarakat memilih pada 9 desember mendatang.
Hadir sebagai pembicara dalam kegiatan tersebut Ketua KPU Riau Ilham Muhamad Yasir, Komisioner KPU Rohul Bidang SDM dan Partisipasi Pemilih Cepi Abdul Husein dan Komisioner KPU Bidang Data Pemilih Asri Siregar.
Ketua KPU Provinsi Riau Ilham Muhamad Nasir mengatakan, KPU Riau menyadari Pilkada di masa Pandemi ini menjadi tantangan bagi penyelenggara untuk menjaga partisipasi pemilih tetap tinggi.
"Situasi Pilkada di masa Pandemi tidak menyebabkan kita berdiam diri. Kita menggunakan ruang yang ada untuk sosilasisi Pilkada sekreatif mungkin. Program Ngopi dan Ngapel yang digagas KPU Rohul ini adalah contoh strategi yang kreatif di tengah keterbatasan ruang bersosialisasi di masa pandemi ini," cakap Ilham Jumat (6/11/2020).
Menurut Ilham banyak pihak yang memprediksi Pilkada di masa Pandemi ini akan menurunkan partisipasi pemilih. Namun dengan sisa waktu yang ada, KPU Riau dan jajaran KPU di daerah akan terus secara masiv mensosialisasikan Pilkada serentak dengan cara sekreatif mungkin, seperti dengan menggukan konten di media sosial, sehingga animo masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya tetap tinggi.
"Kita masih optimis partisipasi Pemilih di Pilkada ini tetap tinggi. Kalau turun ya tidak terlalu signifikan paling tidak 77 persen target partisipasi Pemilih tidak jauh-jauh banget turunnya," ujarnya.
Sementara itu Komisioner KPU Rohul Devisi SDM Dan Partisipasi Pemilih Cepi Abdul Husein mengatakan, dalam program Ngopi ini ada beberapa pesan yang disampaikan KPU, seperti mengingatkan warga untuk memastikan diri mereka terdaftar sebagai pemilih, mengajak masyarakat datang ke TPS tanggal 9 Desember dan mencoblos Paslon sesuai hati nurani, penerapan protokol kesehatan, serta tidak terpengaruh dengan money politic.
"Kegiatan ini akan terus dilaksanakan sampai masa sosialisasi berakhir tanggal 8 Desember," pungkasnya.
Penulis | : | Ari |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Politik, Kabupaten Rokan Hulu |
01
02
03
04
05
Indeks Berita