Gubri Groundbreaking SPAM Lintas Pekanbaru-Kampar Berkapasitas 1.000 Liter/Detik
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar melakukan groundbreaking pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) lintas Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar kapasitas 1.000 liter per detik.
SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar ini akan melayani lebih kurang 624.000 jiwa atau sekitar 102.000 sambungan rumah di lima kecamatan yakni, Tampan, Bukit Raya, Marpoyan Damai (Pekanbaru), Siak Hulu dan Tambang (Kampar).
"SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar ini memiliki kapasitas 1.000 liter per detik, dan akan melayani 102.000 sambungan rumah di lima kecamatan Pekanbaru dan Kampar," kata Gubri, Syamsuar saat groundbreaking SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar, Kamis (19/11/2020).
Gubri mengatakan, SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar ini dalam rangka untuk mendukung upaya penyediaan air minum bersih dan sehat bagi masyarakat dua daerah itu.
"Ini juga sebagai bentuk komitmen Pemprov Riau dalam mewujudkan ketersediaan air minum di Pekanbaru dan Kampar yang dilakukan melalui kerjasama antara PT Sarana Pembangunan Riau (SPR) dengan PDAM Tirta Siak dan PDAM Kampar, serta investor melalui skema bisnis to bisnis," terangnya.
Karena itu, Gubri minta setelah groundbreaking tersebut pengerjaan konstruksi SPAM segera dilakukan oleh perusahaan PT PP (Persero) Tbk. Sehingga pembangunan SPAM dapat selesai sesuai dengan target.
"Jangan setelah di-groundbreaking, pembangunan tak dilakukan. Kemudian saya harap pengerjaan konstruksi dapat dilaksanakan dengan baik dengan koordinasi dengan semua stokeholder terkait. Dengan begitu diharapkan sarana SPAM ini dapat dinikmati masyarakat Pekanbaru dan Kampar yang direncanakan pada 2022 mendatang," harapnya.
Sementara itu, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur, melalui Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Infrastruktur Pemukiman, Haryo Bekti Martayoedo mengatakan, pembangunan SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar ini untuk meningkatkan air minum perpipaan, dari nol persen menjadi 55 persen greenfields.
"SPAM ini sumber bakunya adalah dari Sungai Kampar, Kabupaten Kampar. SPAM ini juga merupakan bentuk keseriusan pemerintah provinsi Riau, Pekanbaru dan Kampar dalam memenuhi kebutuhan air minum masyarakat," singkatnya.
Sementara itu, Dirut PT PP (Persero) Tbk diwakili Direktur Keuangan Agus Purbianto mengatakan, setelah proses ground breakig SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar, pihaknya akan segera melakukan pengurusan perizinan pembangun.
"Karena ada tahapan pelaksaan yang harus dilalui, seperti perizinan, DED, amdal dan lainnya. Mudah-mudahan triwulan I tahun 2020 kita akan mulai star setelah semua perizinan selesai," katanya.
Plt Komisaris PT Sarana Pembangunan Riau (SPR), Indra Agus Lukman mengatakan, SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar ini tidak hanya melayani kebutuhan rumah tangga, tapi juga non rumah tangga (perusahaan).
"SPAM ini memiliki output standar kualitas air minum yang bisa langsung diminum oleh masyarakat, dengan pelayanan 24 jam/hari," ujarnya.
SPAM lintas Pekanbaru dan Kampar memiliki nilai investasi sebesar Rp2 triliun. SPAM tersebut merupakan kerjasama antara PT PP Tirta Riau, PDAM Tirta Siak Kota Pekanbaru, PDAM Tirta Kampar, PT SPR yang akan berlangsung selama 30 tahun.
Untuk diketahui PT PP Tirta Riau merupakan Badan Usaha Karjasama (BUK) yang dibentuk oleh Konsorsium PPMV (PT PP, PT PP Infrastruktur, Maynilad Water Services Ins, PT Varsha Zamindo Lestari). (ADV)
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Riau |