Sekretaris Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, dr Zaini Rizaldy Saragih.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemetaan zona penyebaran Covid-19 di Kota Pekanbaru sampai kini belum tuntas. Akibatnya, pertemuan terbatas di sekolah belum bisa dilanjutkan.
"Pemetaannya masih berjalan," kata Sekretaris Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru, dr Zaini Rizaldy Saragih, Senin (23/11/2020).
Pemetaan dilakukan oleh tiga petugas dari Diskes Kota Pekanbaru. Tim ini akan menilai berdasarkan beberapa indikator. Seperti penurunan jumlah kasus positif, penurunan jumlah kasus suspek dan penurunan jumlah kasus meninggal.
Selain itu, indikator penurunan jumlah kasus yang dirawat di rumah sakit. Lalu indikator lainnya jumlah pemeriksaan sampel selama dua pekan terakhir, positive rate, jumlah ruang isolasi di rumah sakit rujukan.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, Ismardi Ilyas menyebutkan masih menunggu hasil pemetaan kecamatan. Proses pemetaan nantinya memperlihatkan kondisi zona kerawanan di setiap kecamatan.
"Hasil pemetaan ini nantinya jadi pertimbangan untuk penerapan pertemuan terbatas di sekolah," jelasnya.
Ismardi menyebut hanya kecamatan yang zona hijau dan kuning bisa memulai pertemuan terbatas. Sedangkan kecamatan zona oranye dan zona merah masih menerapkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
Kata dia, penerapan pertemuan terbatas juga fokus pada sekolah di pinggiran kota. Pertemuan terbatas ini untuk mendukung proses PJJ.
"Pertemuan terbatas nantinya cuma untuk konsultasi dengan guru perihal materi pelajaran yang sulit," jelasnya.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Pendidikan, Kota Pekanbaru |