PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wakil Presiden (Wapres) RI Prof Dr KH Ma'ruf Amin akan membahas pengembangan ekonomi syariah dan kuliner halal dengan pengurus Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) secara teleconference, dari kediaman Wapres, Jakarta, Selasa (15/12/2020) siang.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR Datuk Seri Syahril Abubakar mengatakan, pembahasan mengenai pengembangan ekonomi syariah dan kuliner halal, khususnya di Provinsi Riau, ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan silaturahmi putra Wapres KH Ma'ruf Amin, Ahmad Syauqi atau biasa disapa Gus Syauqi Ma'ruf Amin ke LAMR belum lama ini.
Dalam kunjungannya ke LAMR, putra kempat Wapres tersebut mengungkapkan kekagumannya dengan potensi yang dimiliki Riau dalam berbagai bidang, salah satunya potensi wisata halal.
Menurut Gus Syauqi, untuk mengoptimalkan potensi tersebut, LAMR bisa menjadi dirijennya. “Sebab, LAMR punya kedekatan dengan basis masyarakat dan komunitas,” ujar Gus Syauqi saat itu.
Wapres KH Ma'ruf Amin akan berdiskusi secara online dengan Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat (MKA) LAMR Datuk Seri H Al Azhar, Datuk Seri Syahril Abubakar sendiri, Pemerintah Provinsi Riau yang akan diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Riau Yan Prana Jaya, dan sejumlah pengurus LAMR lainnya.
Selain itu, LAMR juga mengundang Direktur Utama Bank Riau Kepri, Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Riau, dan Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Riau |