Pekanbaru (CAKAPLAH) - Penambahan kasus positif Covid-19 di Provinsi Riau melonjak tinggi hingga mencapai 288 kasus pada Kamis (17/12/2020). Dengan demikian total kasus positif Covid-19 mencapai 23.050 kasus.

Sedangkan jumlah pasien yang sembuh ada sebanyak 200 orang. Maka total sudah 20.678 pasien yang sembuh dan pulang. Sedangkan yang meninggal dunia bertambah 5 orang, total 525 orang meninggal akibat Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir mengatakan, penambahan kasus positif yang cukup tinggi di Riau ini berasal dari Kabupaten Indragiri Hulu, dimana terdapat penambahan sebanyak 117 orang. Dan dari 117 orang ini, 99 orangnya merupakan santri di salah satu pesantren di Indragiri Hulu.

“Yah hari ini kasus positif Covid-19 cukup tinggi, dan paling banyak dari Inhu. Ini karena banyaknya kasus di salah satu Pesantren di Inhu, yang santrinya terpapar Covid-19 sebanyak 99 orang. Dan santri yang positif ini sudah diisolasi di tempat isolasi yang disediakan oleh Pemkab Inhu,” ujar Mimi Yuliani Nazir.

Diceritakan Mimi, dari informasi Kadiskes Kabupaten Inhu, banyaknya kasus santri yang terpapar Covid-19, setelah dilakukannya rapid test terhadap santri yang akan pulang ke rumah masing-masing di masa libur. Dan dari 981 yang dirapid test hasilnya 175 santri reaktif.

“Jadi mereka ini mau libur, dan sebelum libur dilakukan rapid test, hasilnya 175 orang reaktif, dan dilakukan pengambilan swab terhadap 146 orang. Dan hasilnya 99 orang dinyatakan positif Covid-19, agar tidak menular kepada keluarga mereka, maka diisolasi mandiri dan dilakukan perawatan, agar mereka cepat sembuhnya,” jelas Mimi.

“Dari mana asal masuknya virus ke Pesantren ini, kita tidak tahu. Bisa saja dari orang yang masuk ke Pesantren itu atau orang yang keluar kemudian masuk. Atau dari tenaga pendidiknya. Wallahualam. Virus ini tidak bisa kita tebak darimana datangnya, yang terpenting selalu waspada dengan tetap memakai masker, sering mencucii tangan, dan menjaga jarak, hindari kerumunan,” kata Mimi.