Gubri menyalami Chairul Rizki usai acara pelantikan 9 pimpinan OPD
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Satu per satu Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman memberi penekanan terhadap kesembilan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Riau yang baru dilantik.
Dari sembilan OPD, yang menjadi perhatian gubernur yakni Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Riau dan Badan Kesatuan Bangsa dan Poltik (Kesbangpol) Riau. Dimana kedua OPD itu hampir dua tahun tidak memberikan laporan kepada gubernur.
"Jujur, selama dua tahun saya tidak menerima laporan dari Kesbangpol dan Dinas Perikanan ini," beber gubenur Riau, Kamis (8/6/2017) saat memberi arahan pelantikan sembilan OPD di Gedung Daerah, Pekanbaru.
Karena itu, dia meminta Kepala Diskanlut Riau baru, Herman dapat meningkatkan sektor perikanan yang belum tergarap dengan baik. Padahal di Riau sektor perikanan menjadi ikon, karena dari dulu orang di Indonesia tahu kalau di Bagansiapi-api adalah tempat produksi ikan terbesar.
"Begitu juga Bengkalis punya ikan unggulan. Artinya kita punya potensi, tapi political will kita untuk sektor perikanan sangat kurang. Setelah
saya baca dan perhatikan, baik data produksi, potensi, pemasaran ternyata tidak dikelola secara baik," keluhnya.
Baca: Ini Dia Nama-Nama 9 Pejabat yang Dilantik Gubri
Masih kata gubernur, padahal Diskanlut Riau memiliki alumni perikanan dari berbagai jurusan dan perguruan tinggi, seharusnya sumber daya manusia seperti itu dimanfaatkan untuk betul-betul serius menggarap potensi perikanan.
"Mulai potensi produksi, zona, pasar dan harganya harus ada data. Ini sampai hari ini saya yakin Diskanlut tidak ada data. Boleh dicari-cari. Kalau pun ada saya tak tahu data terakhir dari mana," cetusnya.
"Mulai sekrang kita harus bergerak, perkembangan kabupaten dan zona-zonanya harus ada. Karena potensi perikanan Riau tidak kalah dengan daerah lain, percaya lah. Kita sudah lihat apa yang dilakukan kelompok masyarakat di beberapa lokasi, ternyata budidaya ikan laut memiliki perekonomian yang bagus dan bisa menciptakan lapangan pekerjaan. Tapi selama ini kita tidak ada data yang jelas soal potensi itu," sambungnya.
Begitu juga soal Kesbangpol, menurutnya semua sama harus bergerak sesuai dengan tupoksinya. Karena dengan pertumbuhan penduduk, ekonomi, kawasan kerjasama, dan masuknya berbagai faham menjadi tantangan Kesbangpol.
"Penyakit masyarakat, imigran di Riau menjadi tantangan. Jadi kepala Kesbangpol tidak bisa lagi duduk di meja, tapi harus turun ke lapangan melihat persoalan yang ada," pungkasnya.
Seperti diketahui, sebelumnya dijabat Kepala Diskanlut Riau dijabat oleh Surya Maulana, yang kemudian dijabat Tien Mastina. Sedangkan Kesbangpol Riau dijabat Ardi Basuki kemudian diteruskan Fauruzel Ghazali selama empat bulan.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Riau, Pemerintahan |