Ilustrasi vaksinasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sampai sore kemarin, sudah 6.121 tenaga kesehatan (Nakes) di Kota Pekanbaru menjalani vaksinasi tahap I atau pertama. Dari jumlah itu 333 nakes sudah menjalani tahap II.
Sekretaris Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy Saragih mengatakan, jumlah ini dihimpun dari 16 Puskesmas, 16 Rumah Sakit, dan satu Klinik Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
"Vaksin sudah masuk ke tahap II. Tahap I sebanyak 6.121 tenaga kesehatan. Tahap II 333 tenaga kesehatan," kata Zaini, Jumat (5/2/2021).
Satu penerima vaksin, dikatakan Zaini mendapatkan dua dosis vaksin, dengan dua kali tahap penyuntikan. Penyuntikan pertama mendapat satu dosis vaksin, lalu 14 hari kemudian disuntikan lagi satu dosis vaksin.
Proses vaksinasi akan terus berlangsung bagi seluruh tenaga kesehatan yang terdaftar sebagai penerima vaksin. Diskes melakukan percepatan vaksinasi, mengingat jumlah tenaga kesehatan penerima vaksin mencapai 13 ribu orang untuk Kota Pekanbaru.
"Memang ada kendala. Kadang saat penyuntikan, kondisi tubuh penerima vaksin tidak memungkinkan. Misalnya tensi tidak normal," jelasnya.
Jumlah tenaga kesehatan di Kota Pekanbaru yang telah terdaftar bakal mendapat vaksin sebanyak 13.194 orang. Kebanyakan tenaga penunjang jumlahnya 6.542 orang. Ada juga 2.078 dokter. Lalu perawat sebanyak 3.645 orang dan 929 orang bidang.
Total dosis yang telah diterima pemerintah kota saat ini mencapai 22.400 dosis, dengan dua kali tahap distribusi. Dimana tahap pertama diberikan sebanyak 11.040 ditambah tahap dua 11.360 dosis.
"Hingga saat ini belum ada dampak bagi tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin. Kondisi penerima vaksin masih normal seperti biasanya dan tidak ada keluhan," jelasnya.
Diskes menyiapkan dua rumah sakit rujukan jika ada keluhan atau dampak kelanjutan dari si penerima vaksin. Rumah sakit itu diantaranya, RSD Madani Pekanbaru, dan RSUD Arifin Achmad.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Azzumar |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |