Abdul Wahid
|
Pekanbaru (CAKAPLAH) - Ketua Umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UIN Suska Riau, Abdul Wahid menyatakan siap merangkul semua golongan alumni dalam kepengurusan yang akan disusun nantinya.
Hal itu dilakukan agar tidak lagi ada perpecahan pada ikatan alumni IAIN Susqa Pekanbaru / UIN Suska Riau tersebut.
Ia mengatakan jika masih ada perpecahan maka dirinya siap mundur dari ketua.
"Jika masih terjadi perpecahan pasca kongres ini, saya lebih baik mundur saja. Kita ber-IKA ini kan untuk memperkuat silaturahmi, bukan mau berpecah-pecahan sesama alumni. Dengan senior kita hormat, dengan adik-adik junior kita menunjukkan contoh yang baik," ujar Abdul Wahid, Sabtu (13/3/2021) usai Kongres Luar Biasa IKA UIN Suska Riau.
Agar tidak terjadi perpecahan dalam IKA UIN Suska ini, Abdul Wahid berencana akan merangkul semua pihak untuk menjadi pengurus.
"Biarlah kepengurusan IKA UIN itu gemuk dan besar, tapi itu dapat merangkul semua," jelasnya lagi.
Ditegaskan anggota DPR RI ini, inti ber-IKA itu kan memperkuat silaturahmi. "Tapi kalau gara-gara ber-IKA ini kita jadi malah terpecah-pecah pula, lebih baik bubarkan saja IKA-nya," tegas alumni Fakultas Tarbiyah UIN Suska Riau ini.
Masih menurut Wahid, dirinya bertekad IKA UIN ini menjadi wadah memperkuat kekeluarga para alumnus UIN Suska.
"Para alumni UIN Suska Riau itu harus menjadi aset bangsa yang mampu bersaing dengan alumni lainnya. Nah, itu yang menjadi cita-cita kedepan, kita perlu dukungan semua pihak untuk mewujudkan ini, termasuk senior-senior," jelasnya.
Penulis | : | Alzal |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serba Serbi, Riau |