Jumat, 19 April 2024

Breaking News

  • Catatan Banjir Terparah, Bupati Zukri: Ini Harus jadi Perhatian Pemerintah Pusat   ●   
  • Jalan Sudirman Ujung Tergenang Banjir, PUPR Riau Turunkan Ekskavator Amfibi Bersihkan Parit   ●   
  • Akibat Galian IPAL, Jalan Ahmad Dahlan dan Balam Ujung Pekanbaru Ambruk   ●   
  • Berhasrat Ikut Pilgub Riau, Syamsurizal Incar Septina jadi Wakil
Kelmi April 2024

CAKAP RAKYAT
Pangan Aman, Ekonomi Mapan
Senin, 15 Maret 2021 07:19 WIB
Pangan Aman, Ekonomi Mapan
H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM

IRONI tak henti membayangi negeri. Belakangan laporan menyebutkan Indonesia lebih rawan kelaparan dibanding Etiopia, negara yang diidentikkan dengan kelaparan. Dalam laporan indeks pangan The Economist Intelligence Unit 2020, salah satunya memaparkan indeks keberlanjutan pangan (food sustainability index). Ranking Indonesia ternyata lebih rendah dari Etiopia. Indonesia posisi ke-60, kalah dari Etiopia di peringkat ke-27. Indeks Indonesia 59,1 sementara Etiopia 68,5. Mengutip penjelasan ahli, semakin tinggi skor artinya negara di jalur tepat menuju pangan dan gizi berkelanjutan. Indeks keberlanjutan pangan menggambarkan pencapaian negara dalam keberlanjutan pangan dan sistem nutrisi. Diukur dari aspek pertanian, limbah pangan dan gizi. Selain indeks keberlanjutan pangan, indeks keamanan pangan global juga menempatkan Indonesia di posisi 62 dari 113 negara. Akar masalah yakni ketersediaan, kualitas hingga masalah keterjangkauan.

Kabar di atas jelas bikin malu. “Orang bilang tanah kita tanah surga, tongkat kayu dan batu jadi tanaman.” Begitu sepenggal lirik lagu menggambarkan luar biasanya anugerah Sang Pencipta atas Indonesia. Harusnya tak satu pun anak bangsa menderita kelaparan di atas suburnya lahan negeri yang menghasilkan beragam jenis tanaman pangan. Didukung pula keuntungan geografis garis khatulistiwa yang memberi curah hujan dan cakupan sinar matahari yang cukup bagi aktivitas pertanian. Daya tarik inilah memicu nafsu bangsa Eropa ke nusantara untuk menjajah. Aneh rasanya, penjajah mengeksploitasi kekayaan alam dan memperbudak rakyat nusantara untuk bercocok tanam, lalu komoditas dan hasilnya bikin negara kolonial makmur. Lantas kenapa sekarang ketika dikelola di anak negeri malah sebaliknya?

Serius

Ketidakwajaran tadi tentu harus disikapi. Permasalahan menjadi serius karena pangan dan sektor pertanian kunci perekonomian. Harga pangan tinggi mempertajam kerawanan pangan. Sepuluh tahun terakhir harga beras Indonesia lebih tinggi dari harga beras di pasar internasional. Ditambah selama pandemi daya beli masyarakat semakin tertekan. Tingginya harga pangan plus sulitnya aksesibilitas ekonomi bak penyakit komplikasi. Pengambil kebijakan harusnya sadar. Sektor pertanian berkontribusi bagi pendapatan nasional dan menjadi sektor yang selalu eksis dalam kondisi ekonomi apapun. Berdasarkan nilai penting itu, butuh tindakan segera dan nyata. Sektor pangan bagian tak terpisah dari kebijakan. Pemerintah mulai pusat hingga daerah punya peran sesuai kewenangan masing-masing. Harus ada upaya membangun ketahanan dan keberlanjutan pangan khususnya di daerah. Banyak cara, termasuk yang hangat dibicarakan program Lumbung Pangan (Food Estate).

Pada dasarnya Lumbung Pangan program Pemerintah menjaga ketahanan pangan. Program ini bukan sesuatu yang baru. Malah sudah dimulai di era Presiden Soeharto berlanjut era Presiden SBY. Konsepnya berupa pengembangan pangan terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan bahkan peternakan di satu kawasan. Pemprov Riau sudah menyanggupi dan menyiapkan lahan seluas 30.000 hektar untuk merealisasikan program dimaksud. Menteri Pertanian pun sudah acc, tinggal menunggu kesiapan teknis daerah. Gerak cepat Pemprov Riau patut diapresiasi. Terkait kesiapan teknis, Pemprov Riau diharapkan dapat memperkuat dengan berbagai kajian strategis dan komprehensif. Sehingga grand design Lumbung Pangan bukan sekedar “manis di bibir”. Mesti ada tindakan terukur dan target realistis dan nyata. Untuk menuju ke sana, celah yang dapat menghambat implementasi perlu diantisipasi agar pelaksanaan kelak optimal.

Perhatian Utama

Ada beberapa hal perlu diperhatikan oleh Pemda. Pertama, Output perencanaan pembangunan Lumbung Pangan mesti menjamin ketersediaan pangan daerah. Riau perlu mengurangi ketergantungan suplai pangan dari provinsi lain. Disamping itu, ada peluang besar memperkuat perekonomian daerah dan kontribusi terhadap pendapatan daerah melalui ekspor komoditas. Dampaknya kesejahteraan masyarakat pun meningkat khususnya petani daerah dan menyerap tenaga kerja di sektor tersebut. Riau punya bekal alam dan daratan luas sebagai modal membangun perekonomian melalui sektor pertanian. Mengenai dibukanya keterlibatan pihak swasta dalam Lumbung Pangan oleh peraturan, Pemda dituntut jeli. Agar peran masyarakat dan pemerintah lebih dominan dibanding swasta. Apalagi pangan unsur penting dalam kedaulatan negara. Jangan sampai sektor vital dikendalikan swasta, terlebih yang berafiliasi dengan negara lain.

Kedua, Pemprov Riau diminta dapat memanfaatkan Lumbung Pangan untuk memperkuat petani, melindungi hak masyarakat adat dan pro lingkungan. Penting ditegaskan, mengingat Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengizinkan pembangunan Lumbung Pangan di kawasan lahan gambut bahkan hutan lindung. Jika tak didukung kajian paripurna dan perencanaan teknis yang matang sangat berpotensi menyebabkan kerusakan lingkungan hingga konflik sosial lebih parah. Jangan lupa, soal lingkungan Riau masih dihantui Karhutla, banjir dan lain-lain akibat kelalaian pemanfaatan lahan dan hutan. Perihal ekses sosial, angka konflik agraria di Riau banyak melanda sektor pertanian dan sektor kehutanan.

Ketiga, Pendekatan program Lumbung Pangan diminta holistik, terintegrasi dan menjawab persoalan pangan. UU 18/2012 tentang Pangan mengatur harus ada jaminan berupa kepastian keterjangkauan dan pemenuhan konsumsi pangan bermutu dan bergizi seimbang, secara merata, sepanjang waktu dengan memanfaatkan sumber daya, kelembagaan dan budaya lokal. Lumbung Pangan bukan garansi mengentaskan persoalan pangan. Kelemahan aspek bersifat ekonomi seperti distribusi juga harus dibenahi. Sebagaimana laporan Global Food Security Index, masalah pangan Indonesia meliputi infrastruktur pertanian dan distribusi pangan. Terkait disebut terakhir, mahalnya biaya logistik, panjangnya rantai pasokan serta manajemen dan data pangan yang amburadul merupakan sederetan masalah klasik. Tingginya biaya logistik turut menyumbang angka kemiskinan dan masalah gizi disebabkan tinggi harga kebutuhan pokok. Demikian juga lemahnya distribusi pangan juga menyumbang munculnya daerah rawan pangan.

Demikian sekelumit pemikiran tentang persoalan pangan. Tentu banyak permasalahan dan solusi lebih baik untuk disajikan sebagai opsi kebijakan. Akan tetapi dari semua ide dan gagasan, paling utama dalam kebijakan pangan, seperti janji Presiden Jokowi saat kampanye Pilpres di tahun 2014, ending-nya petani harus dimuliakan! Tolak ukur keberhasilan Lumbung Pangan adalah sejauhmana petani berdaulat atas tanah dan hasilnya serta punya akses kepada aspek pokok yang dapat meningkatkan produktivitas. Ketika petani diuntungkan baru negara ini bisa berdaulat dari segi pangan. Ketika pangan aman, ekonomi mapan menanti di hadapan.

Penulis : H. Sofyan Siroj Abdul Wahab, LC, MM. Anggota DPRD Provinsi Riau.
Editor : Ali Azumar
Kategori : Cakap Rakyat
Untuk saran dan pemberian informasi kepada CAKAPLAH.com, silakan kontak ke email: redaksi@cakaplah.com
Berita Terkait
Selasa, 07 Februari 2023 12:12 WIB
Kesejahteraan Pekerja dan Martabat Bangsa
Senin, 06 Maret 2023 09:43 WIB
Kebijakan Untuk Digugu Dan Ditiru
Rabu, 28 Desember 2022 10:22 WIB
Regulasi Mengatasi Penyimpangan
Kamis, 23 Februari 2023 08:02 WIB
Investasi Paling Untung Itu SDM
Senin, 07 November 2022 10:01 WIB
Pariwisata Memperkuat Budaya
Sabtu, 11 Maret 2023 08:40 WIB
Wanita Dan Daya Saing Bangsa
Selasa, 29 November 2022 11:31 WIB
Korpri Dan Misi Mulia Bagi Negeri
Selasa, 20 Desember 2022 17:48 WIB
Kesetiakawanan Butuh Keteladanan
Kamis, 12 Januari 2023 08:38 WIB
Nasibmu Wahai Buruh Dan Pekerja
Minggu, 12 Februari 2023 19:23 WIB
Pers Dan Peran Mendidik Bangsa
Rabu, 25 Januari 2023 08:01 WIB
Tekad Ekstrem Atasi Kemiskinan
Senin, 09 Januari 2023 08:03 WIB
Pelayanan Adalah Pondasi
Jum'at, 20 Januari 2023 08:02 WIB
Budaya Sarana Memajukan Bangsa
Rabu, 23 November 2022 12:01 WIB
Permenaker 18, PHP?
Jum'at, 03 Februari 2023 08:16 WIB
Riau Dan Cita Destinasi Medis
Sabtu, 31 Desember 2022 15:07 WIB
2023 dan Asa Lebih Baik
Senin, 30 Januari 2023 08:04 WIB
Kearifan Lokal Solusi Persoalan Gizi
Senin, 21 November 2022 08:31 WIB
Anak Aset Bangsa
Selasa, 28 Februari 2023 10:09 WIB
Insiden Kerja, Sampai Kapan?
Kamis, 23 Maret 2023 08:03 WIB
Ramadhan Bulan Produktif
Sabtu, 24 Desember 2022 08:01 WIB
Walau Anomali, Selamat Argentina! Indonesia?
Senin, 16 Januari 2023 08:02 WIB
Pentingnya Pengawasan
Senin, 20 Maret 2023 08:01 WIB
Riau Yang Tak Berdaya
Kamis, 02 Februari 2023 13:04 WIB
Tahun Politik dan Siklus Perubahan Bangsa
Rabu, 15 Maret 2023 10:07 WIB
Perjuangkan Hak Honorer!
Senin, 27 Februari 2023 11:22 WIB
Demokrasi Dibajak Oligarki
Jum'at, 03 Maret 2023 08:20 WIB
Menjaga Kedaulatan Negara
Komentar
cakaplah-mpr.jpeg
Jumat, 29 September 2023
Komisi II Usul Kementerian ATR/BPN dan KLHK Kolaborasi Selesaikan Redistribusi Tanah
Jumat, 29 September 2023
Setjen DPR Berikan Perhatian Terhadap Pensiunan Melalui P3S
Kamis, 28 September 2023
TikTok Shop Cs Dilarang, Ketua DPR Berharap Aturan Baru Ciptakan Keseimbangan Pasar Digital dan Konvensional
Kamis, 21 September 2023
Ancaman DBD Meningkat, Puan Dorong Sosialisasi Masif Tekan Risiko Kematian

MPR RI lainnya ...
Berita Pilihan
Selasa, 26 April 2022
DPRD Dukung Pemprov Riau Tindak Tegas PKS Nakal, Kalau Melanggar Cabut Izin !
Selasa, 26 April 2022
Polemik Rotasi AKD DPRD Riau, Sugeng Pranoto: Hari Kamis Paripurna
Selasa, 26 April 2022
Sikapi Turunnya Harga Sawit di Riau, Ini Upaya Gubri
Selasa, 26 April 2022
CPNS dan PPPK Baru di Rohul Dipastikan Tak Terima THR, Ini Sebabnya...
Selasa, 26 April 2022
Sambut Mudik Lebaran, HK Operasikan 2 Ruas JTTS, Termasuk Tol Pekanbaru-Bangkinang
Senin, 28 Maret 2022
Ibu Muda Ini Ditangkap Polisi Usai Simpan Narkotika di Kandang Anjing
Minggu, 27 Maret 2022
Polda Riau Tingkatkan Kasus Jembatan Selat Rengit Meranti ke Penyidikan
Selasa, 26 April 2022
PPKM Level 2 Kota Pekanbaru Berlanjut hingga 9 Mei
Selasa, 26 April 2022
Parisman: 10 Tahun Visioner yang Menenggelamkan Pekanbaru
AMSI
Topik
Selasa, 07 November 2023
Riau Terima Penghargaan Bhumandala Award 2023
Senin, 12 Desember 2022
Kapolda Riau Resmikan Kantor Pelayanan Terpadu Polres Rohil di Bagansiapiapi
Selasa, 08 Januari 2019
Penerimaan Pajak Air Tanah Pekanbaru 2018 Meningkat
Minggu, 06 Januari 2019
Mega Training 'Magnet Rezeki'

CAKAPLAH TV lainnya ...
Selasa, 16 April 2024
Kapolres Pelalawan Turun Langsung Cek Rumah Warga yang Ditinggal Mudik
Selasa, 16 April 2024
Pembenahan di Pelabuhan RoRo Bengkalis Berdampak Positif ke Pelayanan dan Antrean
Selasa, 16 April 2024
Plt Bupati Asmar Hadiri Halalbihalal di Desa Mengkirau
Sabtu, 13 April 2024
AKBP Asep Sujarwadi Pimpin Patroli ke Perumahan Warga Jaga Keamanan Saat Libur Idulfitri 1445 H

Serantau lainnya ...
Minggu, 07 April 2024
Pererat Silaturahmi, Siwo PWI Riau Gelar Buka Bersama BJB dan PSSI
Kamis, 04 April 2024
5 Ide Resep Masakan Pakai Rice Cooker, Cocok untuk Anak Kos!
Kamis, 04 April 2024
Rekomendasi Fashion Wanita Zaman Sekarang
Jumat, 29 Maret 2024
Pengusaha Wanita di Riau Bagi-bagi Takjil Gratis kepada Pengguna Jalan

Gaya Hidup lainnya ...
Kamis, 02 Maret 2023
Wadah Menyalurkan Bakat, Ketua DPRD Riau Yulisman Hadiri Festival Musik Akustik di SMA Negeri 1 Pasir Penyu Inhu
Rabu, 01 Maret 2023
Rapat Paripurna, DPRD Provinsi Riau Umumkan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023
Selasa, 28 Februari 2023
Kunjungi Kemendikbud, Komisi V DPRD Riau Bahas Persoalan PPDB
Kamis, 23 Februari 2023
Disdik Gelar Pelatihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila Bagi Guru SD Se-Kota Pekanbaru

Advertorial lainnya ...
Kamis, 29 Februari 2024
Telkomsel dan ZTE Wujudkan Pengalaman Gigabit yang Andal dan Efisien
Selasa, 20 Februari 2024
Samsung Hadirkan Galaxy S24 Series dengan Kecerdasan Software Canggih
Jumat, 09 Februari 2024
Apple Kembangkan 2 Prototipe iPhone Lipat Bergaya Flip
Kamis, 01 Februari 2024
Samsung Buka-bukaan Soal Keunggulan Exynos 2400 di Galaxy S24 dan S24+

Tekno dan Sains lainnya ...
Kamis, 18 April 2024
Ini Dia Manfaat Merawat Gigi, Yuk, Kunjungi Klinik Gigi Terdekat Sekarang!
Kamis, 22 Februari 2024
Pemula di Dunia Yoga? Inilah Panduan Cara Memilih Matras Yoga yang Tepat
Sabtu, 27 Januari 2024
Cegah Resistensi, Gunakan Obat Antibiotik dengan Bijak
Senin, 15 Januari 2024
14 Persiapan Penting Awal Kehamilan untuk Calon Ibunda dan Buah Hati

Kesehatan dan Keluarga lainnya ...
Sabtu, 06 April 2024
Rangkaian Ramadan Ceria Umri Berakhir, 5.000 Orang Terima Manfaat
Selasa, 26 Maret 2024
BPH UMRI Gelar Lomba Ibadah Praktis Sesuai Tuntunan HPT
Senin, 25 Maret 2024
Berhadiah Umrah dan Beasiswa, Umri Gelar Lomba Tahfidz Alquran
Kamis, 21 Maret 2024
UPT Promosi dan Penerimaan Mahasiswa Baru UMRI Taja Ifthor Jama’i

Kampus lainnya ...
Rabu, 03 Mei 2023
Kompilasi Semarak Silaturahmi Satu HATI, CDN Bangkinang Santuni Anak Yatim
Rabu, 05 April 2023
Safari Ramadan, PT Musim Mas Salurkan Paket Sembako untuk Anak Yatim dan Fakir Miskin
Selasa, 04 April 2023
Telkomsel Siaga Rafi Sumbagteng Salurkan CSR untuk Panti Jompo bersama Dompet Dhuafa Riau
Jumat, 03 Maret 2023
Tingkatkan Kesehatan dan Budaya Lokal, Bank Mandiri Serahkan Bantuan ke Posyandu dan Grup Rebana

CSR lainnya ...
Jumat, 09 Februari 2024
Lika-liku 7 Perjalanan Asmara Ayu Ting Ting hingga Tunangan dengan Anggota TNI
Minggu, 28 Januari 2024
Huh Yunjin Bak Sehati Dengan Han So Hee Kala Cuma Pakai Dalaman Di Trailer LE SSERAFIM
Sabtu, 27 Januari 2024
Gigi Hadid dan Bradley Cooper Tak Sungkan Perlihatkan Kemesraan
Rabu, 24 Januari 2024
Park Ji-hyun Ungkap Persiapan Membinangi Drama Terbarunya

Selebriti lainnya ...

Mutiara Merdeka Hotel - April 2024
Terpopuler
Iklan CAKAPLAH
Foto
Rabu, 09 Oktober 2019
Jadi Pimpinan DPRD Siak Dari Partai PAN, Ini Sosok Fairuz
Rabu, 09 Oktober 2019
Indra Gunawan Akan Berjuang Untuk Masyarakat dan Loyal Terhadap Partai
Rabu, 09 Oktober 2019
Ternando Jadi Anggota DPRD Siak Termuda dan Suryono Terpilih Dengan Suara Terkecil
Rabu, 09 Oktober 2019
Reaksi Pimpinan DPRD Siak Terkait PTPN V Buang Limbah Sembarangan

Parlementaria Siak lainnya ...
Senin, 14 Agustus 2023
Pengurus Masjid Nurul Ikhlas Kubang Minta Tunjuk Ajar ke Wagubri
Sabtu, 12 Agustus 2023
Gebyar Kandis Bersholawat Bakal Dihadiri Ribuan Jemaah NU
Senin, 31 Juli 2023
Mualaf Riau Butuh Pembinaan, Begini Caranya...
Sabtu, 29 Juli 2023
Mantan Wawako Pekanbaru, Ayat Cahyadi Turut Saksikan Pengukuhan Pengurus Masjid Al-Hamidah Rejosari

Religi lainnya ...
Rabu, 13 Maret 2024
Kepala BKPSDM Pekanbaru Harapkan Kinerja ASN Maksimal Selama Bulan Ramadan
Jumat, 08 Maret 2024
Pemko Pekanbaru Sudah Tetapkan Jam Kerja ASN Selama Ramadan 1445 H
Rabu, 28 Februari 2024
Pemko Pekanbaru Masih Tunggu Juknis Pusat Terkait Seleksi CPNS dan PPPK
Selasa, 27 Februari 2024
Kepala BKPSDM Dampingi Pj Walikota Terima Penghargaan Anugerah Kualitas Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Tahun 2023

Galeri Foto lainnya ...
Indeks Berita
www www