Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono meninjau vaksinasi massal yang digelar oleh Relawan Peduli Covid-19 Riau di Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru, Rabu (24/3/2021).
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono memuji pelaksanaan donor darah, donor plasma konvalesen sekaligus vaksinasi yang digelar oleh Relawan Peduli Covid-19 Riau. Bahkan kolaborasi ini dinilai bisa dijadikan percontohan di tempat lain di Indonesia.
"Kita lihat koordinasi dan pengaturannya sangat bagus. Tadi saya sempat diperlihatkan kegiatan ini diselenggarakan bersamaan dengan donor darah, plasma konvalesen bahkan juga vaksinasi. Kegiatan ini bisa menjadi percontohan untuk kegiatan di tempat lain di Indonesia karena baru pertamakali saya lihat ada sinergi antara pengambilan donor darah dan vaksinasi," ujar Wamenkes saat melakukan peninjauan vaksinasi massal di Hotel Mutiara Merdeka, Pekanbaru, Riau, Rabu (24/3/2021).
Ia mengatakan dalam waktu yang tak lama lagi, Bulan Ramadan akan segera hadir. Biasanya saat bulan puasa akan susah mendapatkan cadangan darah. "Karena itu saya menilai kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat positif," cakap Wamenkes.
Disampaikan Wamenkes lagi, untuk kasus Covid-19 di Provinsi Riau semakin turun. Bahkan saat ini Riau juga sudah masuk zona hijau.
"Dan untuk percepatan vaksinasinya tadi sudah disampaikan Kadiskes akan dilakukan beberapa upaya untuk melakukan percepatan vaksinasi. Sekarang sudah ada percepatan vaksinasi. Sampai saat ini untuk lansia sudah 1 persen dan 13 persen untuk layanan publik. Jadi dengan begitu mudah-mudahan akan bisa mencapai target yang kita canangkan untuk Provinsi Riau ke depannya," sebutnya.
Sementara itu, Dirmanto Chang selaku Ketua Pelaksana Relawan Peduli Covid-19 Riau mengatakan kunjungan Wamenkes kali ini berhubungan dengan kegiatan Baksos yang dilakukan oleh Relawan Peduli Covid-19. Ada dua iven yakni gerakan 3.000 kantong darah Ramadan yang digelar di Hotel Furaya dan vaksinasi massal untuk Lansia dan Pelayan Publik dengan target 5.000 vaksin yang digelar di Hotel Mutiara Merdeka.
"Jadi kita mendapat atensi dari Wamen sehingga beliau menyempatkan diri untuk meninjau pelaksaan dua iven ini dengan apresiasi dari Wamen dimana beliau sangat kagum juga dengan kegiatan yang kita adakan. Dimana ini termasuk kegiatan yang sangat bermanfaat dan baru ada di Riau," sebutnya.
Lanjut Dirmanto, selama 3 hari pelaksanaan, sudah ada 2.165 pendonor yang sukses melakukan donor darah. "Kalau yang mendaftar hingga kemarin itu ada 2.500 orang, namun yang bisa donor itu 2.165 orang. Untuk hari ini saya prediksi mencapai 7.00 pendonor. Jadi saya sangat optimis target 3.000 kantong darah bisa tercapai, bahkan melampaui target. Sementara itu untuk Plasma Konvalesen, ada 30 calon pendonor plasma konvalesen namun dari jumlah tersebut 21 orang gagal memenuhi persyaratan dan hanya ada 9 yang memenuhi persyaratan dan akan melakukan donor di UTD PMI Pekanbaru," ungkapnya.
Selanjutnya untuk vaksinasi, di hari pertama pelaksanaan kegiatan sudah ada 1.135 yang sukses divaksin. Dari jumlah tersebut 200 lebih orang itu dari lansia, itu sekitar 22 persen. Sisanya adalah pelayan publik.
"Jadi vaksinasi ini kita lakukan untuk Lansia serta pelayan publik diantaranya atlet, notaris, dari wartawan serta dari berbagai kalangan seperti pensiunan TNI/Polri, purnawirawan juga ikut. Dan arahan dari Dinas Kesehatan juga kita utamakan yang Lansia," ungkapnya.
"Kalau untuk 5.000 target vaksinasi saya optimis tercapai. Bahkan jika nanti membludak dan melebihi target, kita akan mengajukan penambahan ke pemerintah setempat," imbuhnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |