Marhadi, juru bicara Nasarudin.
|
PELALAWAN (CAKAPLAH) - Pemuda di Riau diminta tidak terpancing dan terprovokasi oleh isu-isu negatif dalam menghadapi pelaksanaan Musda KNPI Riau ke-14, di Kabupaten Pelalawan, (1-2/4/2021) mendatang. Hal ini menyusul adanya aksi demonstrasi di Pekanbaru sehari kemarin, yang mengait-ngaitkan ke salah satu kandidat bakal calon ketua, yakni H. Nasarudin, MH.
"Unjuk rasa kemarin di Kejati Riau itu adalah rentetan pelaksanaan Musda Riau KNPI Riau, sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak yang tidak senang dan ingin menggagalkan pelaksanaan Musda (yang) diakui pemerintah di Pelalawan," terang Marhadi, juru bicara Nasarudin, salah satu kandidat Ketua KNPI Riau, Jumat (26/3/2021).
Patut diduga aksi unjuk rasa ini, kata Marhadi dilakukan oleh sekelompok orang yang dibayar oknum pihak-pihak tidak bertanggung jawab. "Kita mencurigai unjuk rasa di Kejati kemarin adalah pesanan, sengaja menjatuhkan H. Nasarudin. Sangat erat kaitannya dengan rentetan Musda KNPI Riau beberapa waktu lalu," tegas Marhadi.
Ketika direncanakan ada Musda Riau yang disebut bersatunya tiga pucuk pimpinan di tingkat pusat yang bakal digelar di Kabupaten Pelalawan, cakap Marhadi, itu diakui pemerintah, memiliki SK Kemenkumham.
"Bersatunya tiga pimpinan di tingkat pusat, dan kawan-kawan daerah Riau bakal menggelar Musda, ini adalah bagian dari KNPI yang sah, diakui pemerintah dan tidak ada kewenangan dari Bung H Nasarudin, apalagi kami sebagai tim," tegas Marhadi.
Jika Musda nanti dibuka, tentunya kami sebagai tim H Nasarudin, sebut Marhadi, bakal mendaftarkan jagoannya ikut berkompetisi. "Silakan juga kawan-kawan lain yang berminat berkompetisi mendaftarkan diri, ikut melakukan pendaftaran pada Musda KNPI nantinya," paparnya.
Apalagi sambungnya, berdasarkan informasi yang didapat dari panitia Musda, pendaftaran ini dibuka dan terbuka bagi seluruh anggota OKP yang berminat maju.
Ia menyampaikan kepada masyarakat dan pemuda di Riau adalah tidak benar bahwa H. Nasarudin memecah belah pemuda di Riau lantaran memang tidak ada kewenangannya.
"Jadi apa salahnya. Beliau juga (saat) dibuka pendaftaran nantinya, ia mencalonkan diri. Sebab beliau adalah bagian dari pemuda yang berniat baik memajukan pemuda di Riau," tegasnya, seraya mendorong aparat penegak hukum melakukan tindakan hukum.
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Serba Serbi, Kabupaten Pelalawan |