MERANTI (CAKAPLAH) - Ketua DPRD Kepulauan Meranti, Ardiansyah, meminta kepala daerah (Bupati HM Adil) agar menuangkan program-program strategis visi misi ke dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) agar dibahas bersama legislator. Nantinya, setelah RPJMD itu selesai dibahas dan disahkan, tentu akan mendapat dukungan penuh dai wakil rakyat di legislatif.

Demikian disampaikan Ardiansyah, ketika berbincang-bincang dengan CAKAPLAH.com, Senin (1/3/2021). Kata Ardiansyah, pada saat berlangsungnya rapat paripurna penyampaian pidato sambutan Bupati Kepulauan Meranti periode 2021 - 2026, bupati terpilih Pilkada 2020 HM Adil menyampaikan 7 program strategis untuk mendukung terwujudnya visi misi.

Dikatakan Ardiansyah lagi, setelah mendengar pidato kepala daerah itu, secara kelembagaan DPRD tentunya meminta kepala daerah agar menuangkan program strategis visi misi itu ke dalam RPJMD. RPJMD itu nantinya akan dibahas bersama-sama di DPRD. "Setelah selesai dibahas dan disahkan, tentunya DPRD akan mendukung apa-apa saja program visi misi bupati terpilih yang sudah dimasukkan ke dalam RPJMD tersebut," kata Ardiansya.

Selain daripada itu, Politisi PAN ini juga merespon terkait wacana HM Adil akan melakukan perampingan struktur organisasi perangkat daerah (SOPD). Kata Ardiansyah, mereka juga sepakat terhadap wacana yang disampaikan HM Adil ini. Diakui Ardiansyah, wacana perampingan OPD itu bahkan sudah dibahas antara Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) dengan pemerintah daerah periode yang lalu (saat bupati kepulauan meranti dijabat Drs H Irwan MSi). "Bahkan sudah dimasukkan ke dalam Propemperda tahun 2021 yaitu perubahan ketiga atas Perda nomor 9 tahun 2016," beber Ardiansyah.

"Tinggal nanti dibahas bersama antara DPRD dengan pemerintah daerah terkait OPD apa saja yg akan dirampingkan sesuai dengan permendagri no 90 tahun 2019," tambah lelaki yang akrab dipanggil Bang Jack ini lagi.

Visi pasangan bupati dan wakil bupati Kepulauan Meranti, HM Adil SH dan H Asmar adalah "Menjadikan Kabupaten Kepulauan Meranti Maju, Cerdas, dan Bermartabat di Provinsi Riau Indonesia". Sementara untuk mencapai dan mengimplementasikan visi tersebut, pasangan Adil - Asmar menjabarkan visi tersebut dengan misi yang tersistematis, rasional, konsisten, dan komprehensif. Adapun misinya adalah mewujudkan pemerataan pembangunan infrastruktur, meningkatkan dan pemerataan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia (SDM) beriman dan bertakwa yang memilik daya saing, meningkatkan mutu dan layanan kesehatan masyarakat, menciptakan produktivitas perekonomian masyarakat, membangun harmonisasi sosial budaya masyarakat, menciptakan tata kelola pemerintah yang baik, bersih dan bertanggungjawab serta memberikan layanan prima.

Selain itu, Adil - Asmar juga menetapkan tujuh program strategis untuk mewujudkan visi misi yang disampaikan saat kampanye Pilkada 2020 kemarin. Adapun tujuh program strategis itu adalah,

1. Membangun infrastruktur dasar Kabupaten Kepulauan Meranti (membangun jalan yang menghubungkan jalan seluruh Desa dengan Kecamatan, dan Kecamatan dengan Kota/Kabupaten)

2. Meningkatkan dan pemerataan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia Kabupaten Kepulauan Meranti melalui:
a. Program 5000 Beasiswa jenjang S1 sampai S3 dari 50 orang putra-putri terbaik setiap desa dan kelurahan. Sebanyak 4300 Sarjana S1, 500 Magister S2, dan 200 Doktor S3.
b. Mengangkat guru komite dan TU sekolah menjadi honorer kabupaten
c. Memberikan honor kepada guru-guru agama
d. Memberikan pendidikan dan pelatihan kepada ASN di lingkungan Kabupaten Kepulauan Meranti
e. Memberikan pendidikan dan pelatihan kepada guru-guru pendidik sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman

3. Menjadikan RSUD Kabupaten Kepulauan Meranti sebagai rumah sakit rujukan (orang meranti cukup berobat di meranti dengan konsep ketuk pintu layani dengan hati)

4. Menciptakan 9500 usahawan, 2500 peternak sapi, kambing, ayam pedaging, ayam petelor serta 500 petani dan 500 nelayan dan Balai Latihan Kerja (BLK) untuk mewujudkan ketesedian lapangan kerja.

5. Menyediakan pemenuhan air bersih yang sehat dan berkualitas melalui pembangunan dan pengelolaan PDAM.

6. Pelayanan admistrasi prima yang mudah, cepat, tepat dan akurat dengan konsep 1 hari siap

7. Sebanyak 15.000 KK Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Kepulauan Meranti. (Advertorial)