Kantor Bupati Pelalawan
|
PELALAWAN (CAKAPLAH) - Memasuki pertengahan bulan April 2021, Bagian Pengadaan Barang Dan Jasa (BPBJ) Kabupaten Pelalawan baru menerima 22 dokumen lelang proyek Tahun Anggaran (TA) 2021. Dari seluruh dokumen yang diterima BPBJ, hanya dari dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Kita hanya bersifat menerima saja. Hingga saat ini yang masuk dokumennya sebanyak 22 dokumen berasal dari Dinas Kesehatan (Diskes), dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)," terang Kabag BPBJ Pelalawan, Arip Ripani, kepada CAKAPLAH.com, (15/4/2021)
Dikatakannya, dari 22 paket itu, 20 paket berasal dari dokumen proyek di Dinas PUPR dan sisanya, sebanyak dua dokumen berasal dari Diskes. "Mayoritas dokumen yang adalah dari PUPR," tegasnya.
Ada pun jenis pengadaan, kata Arip untuk PUPR dari 20 dokumen 13 jenis pengadaan adalah konsultasi pengawasan dengan nilai kontrak bervariasi mulai dari angka Rp 200 juta hingga Rp 600 juta, sementara sisanya jenis pengadaan konstruksi.
Sementara itu untuk dokumen Diskes cakap Arip jenis pengadaan konstruksi, spesifiknya adalah pembangunan gedung Puskesmas DAK fisik reguler kecamatan Teluk Meranti. Nilai Pagunya Rp5,4 Miliar lebih.
Dokumen kedua Diskes ini adalah jenis pengadaan kontruksi pembangunan Puskesmas DAK fisik reguler kecamatan Pelalawan. Nilai paginya Rp 6,1 miliar lebih. "Kedua dokumen ini, statusnya di BPBJ upload dokumen penawaran," tandasnya.***
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Pelalawan |