PELALAWAN (CAKAPLAH) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pelalawan menyita dan menahan alat musik milik dua tempat pedagang kuliner di Pangkalan Kerinci. Hal ini setelah melakukan operasi penertiban, Ahad (18/4/2021) malam.
"Ada dua tempat, alat musik milik dua pedagang kuliner, saat operasi malam tadi, kita temukan. Keduanya langsung kita sita dan kita tahan sampai lebaran," terang Kasat Pol PP Pelalawan, Abu Bakar FE kepada CAKAPLAH.com Senin (19/4/2021).
Penyitaan alat musik ini kata Abu Bakar lantaran adanya laporan masyarakat dibuat resah akibat suara musik yang dibunyikan. "Iya, apalagi dibunyikan saat orang berkonsentrasi menjalan ibadah. Jelas-jelas inikan menganggu ketentraman umat muslim beribadah di bulan Suci Ramadhan," tegasnya.
Ada pun dua alat musik yang disita, kata Abu Bakar berlokasi di kuliner depan kantor bupati tepatnya di Lapangan Kreatif Pangkalan Kerinci. Satu lagi, berlokasi di kuliner jalan dua arah Tanjung Putus.
Dirinya mengimbau kepada pemilik usaha kuliner yang ada di Kabupaten Pelalawan untuk menjaga dan menghormati umat muslim beribadah selama bulan suci Ramadan.
"Iya kita imbau, kepada pengusaha kuliner, mari sama-sama kita hormati umat muslim menjalan ibadah selama bulan suci Ramadan. Jangan pakai-pakai musik di tempat usahanya," harapnya.***
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Pelalawan |