Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah telah menetapkan Pelabuhan Dumai sebagai salah satu lokasi penyambutan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Malaysia dan Singapura.
Para migran tersebut kembali ke tanah air karena adanya deportasi dan kontrak kerja habis di negara mereka bekerja.
Untuk penyambutan para PMI ini, Wakil Gubernur Riau (Wagubri), Edy Natar Nasution mengatakan pihaknya bersama pihak terkait telah menyiapkan penanganan PMI sesuai SOP dan protokol kesehatan.
"Untuk pemulangan PMI kita di Riau membuka di Dumai, sedangkan kalau Kepri di Tanjung Pinang. Itu sudah hasil kesepakatan kita dengan pemerintah pusat," kata Edy Nasution kepada CAKAPLAH.com, Jumat (7/5/2021).
Karenanya, Wagubri meminta semua pihak yang terlibat dalam penanganan kepulangan PMI di Pelabuhan Dumai untuk dapat mengendalikan kedatangan para PMI nantinya.
"Dengan ditetapkan Dumai pintu masuk PMI, kita bisa mengendalikan secara tertib. Sehingga kita bisa kendalikan dengan baik," ujar mantan Komandan Korem 031 Wirabima ini.
Seban menurutnya jika para PMI nanti tidak dikendalikan, sementara di Riau banyak pintu masuk, maka kondisi ini dikhawatirkan dapat menimbulkan persoalan baru.
"Kalau tidak terkendali mereka bisa masuk sendiri, maka dengan kondisi sekarang (kasus Covid-19 tinggi) bisa menyulitkan kita semua," tukasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |