PELALAWAN (CAKAPLAH) - Ketua DPRD Pelalawan Baharudin melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke PT Sinar Siak Dian Permai (SSDP) yang beroperasi di Kecamatan Bandar Sikijang, Jumat (7/5/2021). Di lokasi ia menemukan lima orang karyawan peruashaan tersebut terpapar virus Covid-19.
Parahnya lagi pihak perusahaan tidak menyediakan ruangan isolasi, dimana ruangan isolasi tersebut wajib disediakan bagi seluruh perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Pelalawan. Hal ini, berdasarkan rapat Forkompimda digelar beberapa waktu lalu.
"Fakta dari Kunker tadi mengejutkan lantaran ada lima karyawan dari PT SSDP ini terjangkit Covid-19. Ini sangat kita sayangkan soalnya, tidak terekspos," terang Baharudin.
Tujuan Kunker tersebut papar Baharudin, menindaklanjuti hasil dari rapat Forkompimda yang digelar beberapa waktu lalu. Dimana seluruh perusahaan wajib mendirikan pos Covid-19 serta ruangan isolasi khusus.
"Jadi begini, untuk PT SSDP selama ini kan tak pernah terekspos. Jadi dengan kejadian ini kita minta dinas terkait betul-betul serius melakukan pendataan. Jika ada yang terpapar dari pihak perusahaan tolong disampaikan," tegasnya.
Di lokasi katanya, bahkan menyempatkan diri yang didampingi pihak perusahaan melihat kondisi 5 karyawan tersebut terpapar virus Covid-19. "Miris kita dibuatnya, kelima karyawan itu diisolasi di rumah-rumah karyawan, padahal pihak perusahaan wajib menyiapkan ruangan isolasi khusus," tandasnya.
Manajemen PT SSDP belum memberikan penjelasan resmi terkait temuan ketua DPRD saat melakukan Kunker. Tebin selaku Tata Usaha (TU) perusahaan ketika dikonfirmasi baik melalui pesan singkat maupun sambungan telepon tidak memberikan jawaban.***
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Pelalawan |