Thomas Tuchel dan Chelsea pernah mengalahkan Man City di semifinal Piala FA. (Pool via REUTERS/JOHN SIBLEY)
|
(CAKAPLAH) - Pertandingan Manchester City vs Chelsea pada matchday 35 Liga Inggris bisa menjadi penanda akhir persaingan juara, namun Thomas Tuchel bisa merusak harapan The Citizens.
Tanpa menggantungkan nasib pada hasil yang diraih Manchester United dalam laga melawan Aston Villa, kemenangan akan menjadi garansi Man City meraih trofi juara Liga Inggris untuk kali ketujuh.
Man City yang melakukan start lambat pada musim ini, perlahan tapi pasti menjadi kandidat terkuat menuju akhir.
Kini Manchester Biru hanya butuh tiga poin pemungkas. Menilik hasil-hasil meyakinkan yang diraih Kevin De Bruyne dan kawan-kawan, Man City tampak punya kans besar saat menjamu Chelsea.
Berada di atas angin, Man City tetap bisa terjungkal. Dalam pertemuan terakhir di semifinal Piala FA, Chelsea membuktikan mampu meredam Pep Guardiola dan anak asuhnya.
Kehadiran Tuchel dari PSG, menggantikan Frank Lampard, berhasil memperbaiki kondisi Chelsea yang sempat terperosok ke papan tengah.
Kemenangan di semifinal Piala FA menjadi salah satu peringatan Tuchel. Ambisi Man City meraih quadruple dipatahkan The Blues.
Hasil akhir 1-0 di Stadion Wembley juga merupakan kemenangan pertama Tuchel atas Guardiola.
"Kami bermain dengan impresif dalam pertandingan semifinal ini (FA Cup), dan kami membutuhkan [penampilan seperti itu] lagi. Itu memberi kami keyakinan dan kepercayaan diri untuk setiap pertandingan setelah itu, karena itu level tertinggi yang bisa Anda hadapi," ujar Tuchel, dikutip dari Reuters.
Sebelum pertandingan tersebut, Tuchel dan Guardiola sudah bertemu lima kali dan pelatih asal Jerman itu menderita empat kekalahan.
Dengan target mengamankan zona Liga Champions, pemain-pemain Chelsea pun punya semangat lebih saat bertamu ke Stadion Etihad.
Sementara, Guardiola memastikan timnya akan fokus pada pertandingan di Liga.
"Saat ini, tidak ada yang berpikir tentang final [Liga Champions] selama kami tidak memiliki [gelar] Liga Premier," kata Guardiola.
"Ketika kami menjadi juara Liga Premier, besok dalam beberapa pekan ke depan, maka fokus akan tertuju pada Liga Champions dan segala sesuatu yang berhubungan dengannya. Tapi saya sangat berhati-hati untuk berpikir jika Anda tidak memilikinya (juara liga), maka jangan bicara. Kami masih membutuhkan poin," tutur dia.
Editor | : | Ali |
Sumber | : | Cnnindonesia.com |
Kategori | : | Olahraga |
01
02
03
04
05
Indeks Berita