TBS Sawit.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit periode 12 - 18 Mei 2021 di Provinsi Riau mengalami kenaikan pada setiap kelompok umur kelapa sawit.
Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan dan Pemasaran, Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau Defris Hatmaja mengatakan adapun jumlah kenaikan terbesar terjadi pada kelompok umur 10 - 20 tahun sebesar Rp 46,62/Kg atau mencapai 1,85% dari harga minggu lalu.
"Sehingga harga pembelian TBS petani untuk periode satu minggu kedepan naik menjadi Rp 2.563,75/Kg," ujar Defris, Selasa (11/5/2021).
Ia menjelaskan kenaikan harga TBS ini disebabkan oleh faktor internal dan faktor eksternal.
"Faktor internal naiknya harga TBS periode ini disebabkan oleh terjadinya kenaikan harga jual CPO dan kernel dari beberapa perusahaan yang menjadi sumber data," sebutnya.
Untuk harga jual CPO, PT. PTPN V mengalami kenaikan harga sebesar Rp 318,40/Kg, PT. Sinar Mas Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 176,59/Kg, PT. Asian Agri Group mengalami kenaikan harga sebesar Rp 296,52/Kg, PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikan harga sebesar Rp 327,80/Kg dari harga minggu lalu.
"Sedangkan untuk harga jual Kernel, PT. Asian Agri Group mengalami kenaikkan harga sebesar Rp. 80,00/Kg, PT. Citra Riau Sarana mengalami kenaikkan harga sebesar Rp. 104.18/Kg dari harga minggu lalu," sebutnya.
Sementara dari faktor eksternal, naiknya harga TBS minggu ini karena harga minyak sawit mentah (Crude PalmOil/CPO) berhasil melesat dan mencetak rekor kenaikan dalam sepekan.
Setelah pada awal pekan diprediksi bakal terkoreksi seiring minimnya katalis dan sentimen kasus Covid-19 di India yang semakin memburuk, harga CPO malah berhasil melonjak tinggi sampai perdagangan Jumat lalu.
Pada penutupan perdagangan Jumat (7/5/2021), harga kontrak pengiriman Juli yang aktif ditransaksikan di Bursa Malaysia Derivatif Exchange melesat 5,03% ke RM 4.427/ton. Harga ini merupakan yang tertinggi setidaknya dalam 10 tahun terakhir.
Adapun dalam sepekan, harga kontrak (futures) CPO berhasil melonjak 14,45% dan kembali menembus level psikologis RM 4.000/ton. Setelah langsung tancap gas pada Senin (3/5/2021), harga CPO tercatat satu kali melorot, yakni pada Selasa (4/5) di harga RM 4.042/ton.
Setelah itu, harga minyak nabati ini terus menanjak selama 3 hari beruntun.
"Kenaikan harga CPO pekan ini didorong oleh sentimen positif, sebut saja, oleh naiknya harga komoditas pertanian lain dan melesatnya harga minyak mentah," pungkasnya.
Berikut ini harga TBS Kelapa sawit periode 12 - 18 Mei 2021:
Umur 3th (Rp 1.900,34);
Umur 4th (Rp 2.054,62);
Umur 5th (Rp 2.241,44);
Umur 6th (Rp 2.294,76);
Umur 7th (Rp 2.384,32);
Umur 8th (Rp 2.449,72);
Umur 9th (Rp 2.506,06);
Umur 10th-20th (Rp 2.563,75);
Umur 21th (Rp 2.457,10);
Umur 22th (Rp 2.445,02);
Umur 23 th (Rp 2.434,96);
Umur 24 th (Rp 2.334,34);
Umur 25 th (Rp 2.279,01);