Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Hingga saat ini, sudah 78.000 pelayan publik yang mengajukan permintaan vaksinasi Covid-19 di Kota Pekanbaru. Namun, permintaan itu belum sepenuhnya dapat diakomodir lantaran stok vaksin terbatas.
"Permintaan resmi untuk vaksinasi ada sekitar 78.000 orang di Pekanbaru ini. Namun stok vaksin kita terbatas, karena dari pusat juga mengirimnya secara berkala," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru M Noer MBS kepada wartawan, Rabu (12/5/2021).
Pelayan publik yang hendak divaksinasi itu seperti pedagang, pelayan toko, bengkel, pihak perusahaan dan kaum lansia (lanjut usai). "Itu ada juga yang dia tidak ber-KTP di Pekanbaru, dan yang tidak ber-KTP Pekanbaru tetapi berdomisili di Kota Pekanbaru," jelasnya.
Ia mengatakan, untuk menggesa vaksinasi Covid-19 dan mengakomodir warga yang sudah mengajukan diri untuk vaksinasi Covid-19, maka pihaknya juga akan meningkatkan vaksinasi kepada pelayan publik di samping menyasar Lansia.
"Karena kan kalau Lansia juga tidak banyak tinggal di Kota, dan lebih berpotensi pada kaum muda, yang merupakan pelayan publik ini. Maka kita juga gesa kepada vaksinasi pelayan publik di samping tetap melakukan vaksinasi kaum Lansia," paparnya.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |