Rawa El Amady
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pengamat kebijakan publik Rawa El Amady, menilai Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru harus memberikan sanksi kepada pelaku pariwisata dan juga petugas Satgas Covid-19 yang membiarkan terjadinya kerumunan pengunjung.
"Kalau Pemko Pekanbaru tidak ada memberikan sanksi, gubernur harus memberikan sanksi kepada pemerintah kota," cakap Rawa, Senin (17/5/2021).
Lanjut Rawa, jika tidak ada sanksi yang dijatuhkan oleh Pemko Pekanbaru kepada pelaku usaha yang melanggar protokol kesehatan, dikhawatirkan akan menimbulkan saling melempar kesalahan antara Pemko dan pelaku usaha tempat wisata.
Dia juga mengatakan untuk menangani penyebaran Covid-19, Pemko Pekanbaru dapat dikatakan tidak nampak keseriusannya dalam menangani pandemi ini. Rawa mencontohkan ketika pemberlakuan pembatasan arus mudik, masih banyak masyarakat yang bisa dengan bebas masuk dan keluar Pekanbaru.
"Kebijakan hanya omongan doang, pemerintah kota saya rasa tidak serius dalam menerapkan kebijakan yang sudah dibuat," tegasnya.
"Dibuat hanya di media massa, di media massa di-waw-kan, tapi pelaksanaan gak ada," tutupnya.
Sebelumnya, beredar foto di media sosial yang menunjukkan pengunjung tempat wisata bernama Asia Heritage yang berada di Jalan Yos Sudarso Pekanbaru, membludak serta tidak menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Namun, Humas Asia Heritage, Kevin mengatakan, masyarakat yang berkerumun tersebut bukan berada di dalam kawasan tempat wisata, melainkan di luar objek wisata.
"Foto yang beredar itu memang benar, tapi itu berada di luar kawasan tempat wisata, jadi tidak di dalam nya. Itu pengunjung yang sedang berjalan kaki di parkiran untuk masuk ke dalam," ucap Kevin kepada CAKAPLAH.com, Ahad (16/5/2021).
Kata Kevin, pengunjung Asia Heritage sudah dibatasi 30% dari kapasitasnya. Tempat wisata tersebut berkapasitas lebih kurang 16.000, namun pada saat membludak itu, pengunjung di dalam hanya 3.000 orang.
"Kami juga sudah membatasi pengunjung yang masuk. Pengunjung yang berkerumun sesuai foto yang beredar itu mereka sedang mengantre gilirannya masuk," lanjutnya.
Selain itu, Asia Heritage juga telah menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang sudah dianjurkan oleh pemerintah.
"Tempat wisata Asia Heritage hari ini tutup, karena mengantisipasi pembludakan pengunjung seperti hari kemarin. Untuk buka kembalinya minggu depan sesuai surat edaran dari pemerintah," pungkasnya.
Penulis | : | Herianto Wibowo |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |