PELALAWAN (CAKAPLAH) - Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Pelalawan bersama kepala desa diminta berperan aktif merencanakan anggaran desa agar penggunaannya tepat sasaran. Hal ini ditegaskan Bupati Pelalawan H. Zukri ketika melantik puluhan anggota BPD dari sejumlah kecamatan, di Gedung Daerah Laksmana Mangkudiraja, Selasa (18/5/2021).
Bupati Zukri menyentil penggunaan anggaran desa yang berasal dari Dana Desa dan Alokasi Dana Desa saat ini masih banyak ditemukan di lapangan tidak jelas manfaatnya untuk kepentingan umum.
Misalnya, cakap Zukri, pembangunan tugu batas desa, pembangunan paving blok kantor desa, ada juga pembangunan kolam renang desa, jelas-jelas tidak memberikan manfaat bagi masyarakat umum ketimbang membangun kondisi jalan yang jelek.
"Jadi BPD mari bersama-sama berkolaborasi dengan pak kades, memperuntukkan anggaran desa tepat sasaran, sehingga bermuara untuk kepentingan umum dan terbaik bagi desa," jelas Zukri yang didampingi wakil bupati H Nasarudin, SH, MH.
Kolaborasi antara BPD dan Kepala Desa, ia berharap tidak ada lagi, kasus-kasus di desa, kepala desanya dipanggil, diperiksa bahkan ditersangkakan oleh aparat penegak hukum. "Jika bapak-bapak BPD bekerja dengan baik, tentu tidak ada lagi Kades-Kades kita terjerat hukum akibat penyalahgunaan anggaran desa," harapnya.
Ke depan dirinya, akan turun langsung ke seluruh desa di Pelalawan mencari titik persoalan yang ada di setiap desa. Sebab anggaran Kabupaten bersifat terbatas maka diperlukan jalan keluar memecahkan persoalan di setiap desa dengan skala prioritas.***
Penulis | : | Febri Sugiono |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kabupaten Pelalawan |