Presiden Joko Widodo.
|
JAKARTA (CAKAPLAH) - Meskipun 21.158 juta data penerima bantuan sosial (Bansos) telah dinonaktifkan oleh Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, tetapi Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih mengeluhkan permasalah data penerima Bansos yang tidak akurat.
Jokowi mengatakan, data yang tidak akurat ini menyebabkan penyaluran bansos apalagi di masa pandemi, menjadi lambat dan tidak tepat sasaran.
"Contoh dana Bansos yang tidak akurat, tumpang tindih, membuat penyaluran jadi lambat dan tidak tepat sasaran. Data pemerintah pusat dan daerah sering juga tidak sambung," kata Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2021 di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/5/2021).
Karenanya, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) diminta untuk mengawasi pengelolaan data Bansos, terlebih dengan menggunakan laboratorium data forensik yang dapat dimanfaatkan untuk membantu pengawasan pengelolaan data.
"Ini harus terus diperbaiki, dan BPKP harus membantu pengelolaan data yang dikelola pemerintah. Manfaatkan Lab data forensik yang dimiliki BPKP," tegasnya.
Selain itu, Jokowi juga meminta semua rekomendasi yang diberikan BPKP harus ditindaklanjuti oleh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah. Rekomendasi tersebut harus diselesaikan tuntas sampai ke akar masalah, sehingga tidak terjadi masalah yang sama di tahun-tahun berikutnya.
"Saya tekankan pada bapak ibu menteri, kepala lembaga, kepala daerah, tindak lanjuti dengan serius hasil rekomendasi pengawasan. Jangan dibiarkan berlarut-larut, membesar, dan akhirnya jadi masalah hukum. Saya juga minta menteri, kepala lembaga, dan kepala daerah agar APIP bekerja secara independen dan profesional, jangan ada yang ditutup-tutupi," jelasnya.
Dalam Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah Tahun 2021 itu, dihadiri oleh Menkopolhukam Mahfud MD, Mensesneg Pratikno, Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh. Hadir juga secara virtual beberapa menteri dan gubernur atau wakil gubernur seluruh Indonesia.
Penulis | : | Edison |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Nasional |