Karhutla di Riau.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Provinsi Riau diingatkan untuk waspada akan potensi Kebakaran Hutan dan Lahan di Bumi Lancang Kuning, mengingat saat ini sudah memasuki musim kemarau.
Hal tersebut diutarakan anggota Komisi IV DPRD Riau, Mardianto Manan. Ia mengatakan, hal yang paling penting dari sebuah kebijakan menangangi Karhutla adalah pencegahan.
"Kita harap pemerintah lebih mewaspadai kejadian-kejadian itu. Karena ini rutin hampir terjadi setiap tahun, perlu persiapan oleh pemerintah, oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)," kata Mardianto, Selasa (15/6/2021).
Politisi PAN ini mengingatkan, selain pemerintah, kerjasama dan komitmen seluruh pihak mutlak dibutuhkan untuk mencegah musibah tahunan tersebut.
"Kerjasama dengan simpul-simpul seperti masyarakat peduli api yang setiap desa ada, diaktifkan itu. Selain itu perusahaan mempunyai lahan luas itu juga diajak terlibat untuk terlibat di pencegahan api itu," cakapnya lagi.
Selain itu, langkah preventif juga perlu ditegaskan dengan mengingatkan masyarakat dan perusahaan untuk tak memulai aktivitas kebakaran yang berpotensi membesar di musim kemarau.
"Jangan main-main dengan api, siapa yang ketahuan akan diberikan sanksi. Ini harus disampaikan dan ditegaskan pemerintah," tukasnya.
Sebagaimana diketahui, Riau merupakan daerah yang langganan terjadinya kebakaran hutan dan lahan, selain dari Kalimantan.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Lingkungan, Riau |