Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru M Jamil
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih berlaku di zona merah di Kota Pekanbaru. Saat ini, ada 37 kelurahan yang berada di zona merah.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Muhammad Jamil menjelaskan, saat ini Kota Pekanbaru memasuki zona oranye penyebaran Covid-19. Namun, di tingkat kelurahan, terdata 37 wilayah masuk zona dengan kategori penyebaran Covid-19 tinggi atau zona merah.
"PPKM kita tetap berlaku, skala mikro atau untuk kelurahan yang berstatus zona penyebaran Covid-19 tinggi," kata Jamil, Selasa (15/6/2021).
Ia juga menyebutkan, Pemko Pekanbaru masih memberlakukan aturan agar pelaku usaha makanan menerapkan sistem take away setelah pukul 21.00 WIB. Satgas Covid-19 masih tetap turun ke lapangan untuk melakukan penertiban pelanggar protokol kesehatan.
"Pelaku usaha makanan kita minta tetap patuh protokol kesehatan. Setelah pukul 9 malam, mereka harus tetap memberlakukan sistem pesan antar saja atau take away," jelasnya.
Ini 37 kelurahan zona merah di Pekanbaru:
1. Sidomulyo Timur: 50 kasus
2. Rejo Sari: 41 kasus
3. Delima: 38 kasus
4. Tangkerang Tengah: 37 kasus
5. Sidomulyo Barat: 33 kasus
6. Perhentian Marpoyan: 30 kasus
7. Tangkerang Utara: 29 kasus
8. Labuhbaru Barat: 27 kasus
9. Tuah Karya: 26 kasus
10. Sialang Sakti: 25 kasus
11. Tangkerang Selatan: 25 kasus
12. Labuhbaru Timur: 24 kasus
13. Tangkerang Barat: 24 kasus
14. Umban Sari: 24 kasus
15. Simpang Baru: 23 kasus
16. Simpang Tiga: 22 kasus
17. Tangkerang Timur: 21 kasus
18. Sukamaju: 20 kasus
19. Tangkerang Labuai: 19 kasus
20. Air Dingin: 18 kasus
21. Tanjung Rhu: 18 kasus
22. Limbungan Baru: 16 kasus
23. Maharatu: 16 kasus
24. Wonorejo: 16 kasus
25. Bencah Lesung: 14 kasus
26. Palas: 14 kasus
27. Sialang Munggu: 14 kasus
28. Lembah Sari: 13 kasus
29. Tobek Godang: 13 kasus
30. Kampung Baru: 12 kasus
31. Kampung Melayu: 12 kasus
32. Sekip: 12 kasus
33. Air Hitam: 11 kasus
34. Bambu Kuning: 11 kasus
35. Lembah Damai: 11 kasus
36. Limbungan: 11 kasus
37. Sri Meranti: 11 kasus
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |