Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Jumlah kasus Covid-19 di Provinsi Riau pada Bulan Juli diprediksi mencapai 12.000 sampai 15.000 kasus. Pasalnya saat ini rata-rata penambahan kasus harian di Riau mencapai 400-500 orang.
Demikian disampaikan Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi dalam keterangan persnya, Senin (11/7/2021) di Posko Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau, Gedung Daerah Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru.
"Kalau kita lihat grafik sejauh ini jumlah pasien Covid-19 di Riau pada Bulan Juli hampir sama dengan Bulan Juni. Dimana rata-rata kasus harian 400-500 kasus," katanya.
Indra Yovi menjelaskan, jika rata-rata kasus harian mencapai 400-500 kasus. Maka kemungkinan besar kasus Covid-19 di Riau pada Juli bisa mencapai 12.000 sampai 15.000 orang.
"Artinya kemungkinan besar, kalau kasus harian tidak turun, maka puncaknya itu bisa sampai 12.000 sampai 15.000 kasus di Bulan Juli," ujarnya.
Karena itu, Yovi mengharapkan kerjasama masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Dengan begitu kasus Covid-19 di Riau tidak sama dengan jumlah kasus Bulan Mei yang mencapai 15.000 kasus lebih.
"Kita harapkan kerjasama masyarakat supaya jumlah kasus terkonfirmasi Bulan Juli jangan sampai jumlah kasus Bulan Mei yang mencapai 15.791 kasus. Kemudian Bulan Juni sebanyak 10.446 kasus," harapnya.
"Sekarang sampai tanggal 12 Juli jumlah kasus sudah hampir 6.000 kasus, yaitu 5.773 kasus. Artinya kalau angka rata-rata penambahan kasus tetap sama, maka jumlah kasus pada Juli bisa melebihi jumlah kasus bulan Juni," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |