Gubernur Riau Syamsuar
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah menerima wakaf tanah seluas 1,5 hektare (Ha) untuk pemakaman jenazah pasien Covid-19.
Lahan yang berlokasi di Pasir Putih, Kabupaten Kampar itu akan digunakan jika tanah pemakaman pasien Covid-19 meninggal dunia di Muara Fajar, Pekanbaru penuh.
Demikian disampaikan Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar usai rapat koordinasi evaluasi PPKM peningkatan dan persiapan PPKM darurat di Pekanbaru bersama Walikota Pekanbaru, Senin (12/7/2021) di Gedung Daerah Riau, jalan Diponegoro Pekanbaru.
Gubri mengatakan, ada salah seorang warga yang ingin mewakafkan tanah untuk pemakaman jenazah pasien Covid-19 yang ada di Riau, khususnya Kota Pekanbaru.
"Ada warga yang mau mewakafkan tanah seluas 1,5 hektare kepada saya untuk pemakaman jenazah pasien Covid-19. Lokasinya di luar Pekanbaru, Pasir Putih," katanya.
Gubri mengaku, wakaf tanah itu pun sudah disampaikan ke Walikota Pekanbaru, jika nanti tempat pemakaman jenazah pasien Covi-19 di Muara Fajar itu sudah penuh.
"Jadi kita bisa menggunakan lahan yang sudah disiapkan oleh warga kita itu di Pasir Putih," sebut mantan Bupati Siak dua periode ini.
Sementara itu, Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus ST MT mengatakan, jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, bahwa lahan pemakaman jenazah pasien Covid-19 di Muara Fajar dinilai masih memadai.
"Total luas lahan pemakaman Covid-19 di Muara Fajar itu 12 hektare. Kalau terjadi banyak korban masih menampung. Tapi mudah-mudahan hal itu jangan sampai terjadi," ungkapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |