Edhie Baskoro Yudhoyono
|
JAKARTA (CAKAPLAH) - Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), mengungkapkan Indonesia saat ini berada pada posisi yang serba salah menghadapi defisit anggaran pada semester I tahun 2020.
Sehingga Kementerian Keuangan (Kemenkeu) didesak untuk dapat menemukan terobosan yang ouside of the box dalam mengambil langkah kebijakan terkait pajak dalam menggenjot pendapat negara.
"Satu sisi, kita butuh pendapatan negara yang cukup besar untuk memenuhi kebutuhan belanja yang besar," ujar Ibas secara virtual dalam Rapat Kerja Banggar DPR RI bersama Menteri Keuangan, Senin (12/7/2021).
Karenanya dalam hal upaya menggenjot pendapatan negara melalui pemungutan pajak, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI itu menasehati Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati agar tidak membebani masyarakat yang sudah kesulitan akibat pandemi Covid-19.
"Tetapi di sisi lain, jangan sampai membebani masyarakat, seperti pajak sembako untuk rakyat dan pajak pendidikkan untuk rakyat," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, defisit anggaran pada semester I tahun 2020 mencapai Rp283,2 triliun atau sekitar 1,72% terhadap PDB. Ibas memperkirakan, utang Indonesia akan mengalami pertambahan mengingat kebutuhan belanja dan pembiayaan juga tinggi, terutama untuk penanganan Covid-19. Sedangkan di sisi lain, penerimaan negara juga belum baik.
Melihat dari keberadaan pandemi Covid-19 yang tidak akan berlalu dengan singkat, Ibas mengingatkan, sektor PPh dan cukai masih rendah realisasinya dibandingkan tahun lalu. Terlebih, lagi PPKM darurat saat ini baru akan terasa dampaknya pada penerimaan di bulan Agustus.
Putra bungsu Presiden RI keemam Susilo Bambang Yudhoyono itu melanjutkan, kalau resesi biasanya itu dikurangi sekecil mungkin kenaikan PPn akan menjadi beban bagi rakyat. Penjualan perusahaan sudah pasti akan turun, begitu juga IHSG. Dia meminta pemerintah menanggapi isu ini dengan bijak.
"Jangan sampai justru masyarakat sedang susah, usaha usaha sedang susah tapi dibebani dengan yang lebih ekstrem lagi," pungkasnya.**
Penulis | : | Edyson |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Nasional |