Ilustrasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ketua Komisi V DPRD Riau, Eddy M Yatim berharap agar Gubernur Riau sebagai pemegang kebijakan, memperbolehkan sekolah tatap muka di Provinsi Riau.
Sebelumnya, Gubernur Riau melalui dinas Pendidikan telah mengeluarkan sratement bahwa sistem sekolah daring bakal diperpanjang seiring dengan fluktuatifnya penyebaran Covid-19 di Riau.
"Kami masih berharap agar Gubri membolehkan sekolah tatap muka, tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat," kata Eddy Yatim, Kamis (15/7/2021).
Karena, kata Eddy Yatim, banyak hal negatif dari belajar daring, dan akhirnya membuat tidak efektifnya pembelajaran tersebut.
"Psikologi anak terganggu, dan banyak hal yang menjadikannya tak efektif. Maka kami harapkan agar bisa sekolah tatap muka, tapi ya itu tentu gubernur yang punya kebijakan, kita sifatnya memberi rekomendasi," tukasnya.
Sebelumnya, Fluktuatifnya angka penyebaran Covid-19 di Riau mau tak mau berdampak pada pendidikan di Riau. Pemprov memutuskan akan terus melanjutkan belajar daring bagi siswa.
Hal tersebut dikatakan Ketua Panitia PPBD Disdik Riau, Dasril saat dipanggil Komisi V DPRD.
"Arahan Pak Gubernur tidak boleh belajar tatap muka, karena fluktuatif masih angka Covid-19 di Riau. Jadi solusinya Daring lagi lah," kata Dasril.
Ia mengatakan, memang sedari awal mekanismenya akan diberlakukan sekolah tatap muka, namun karena fluktuatifnya angka Covid-19 maka dibatalkan. (Advertorial)
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Pendidikan, Riau |