Sekolah tatap muka. Foto: cnnindonesia.com
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Agung Nugroho mengatakan, bahwa dia sebagai koordinator Komisi V yang membidangi pendidikan sudah melakukan rapat internal membahas sekolah tatap muka.
Sebagaimana diketahui, sejak pandemi Covid-19, untuk mencegah penularan, diambil kebijakan untuk melaksanakan sekolah secara online atau virtual. Dalam jangka waktu yang lama, dinilai banyai pihak bahwa sekolah online tidak efektif.
Agung Nugroho mengatakan, memang sekolah tatap muka bisa terwujud dengan tergantung vaksinasi yang saat ini tengah digencarkan pemerintah.
"Sekolah tatap muka juga tergantung dari vaksin, jika orang tua dan anak yang rentan sudah divaksin, kita dorong sekolah tatap muka terlaksana. Masyarakat meminta untuk dapat sudah tatap muka," kata Agung, Selasa (31/8/2021).
Dengan kenyataan yang ada, kata Agung, faktanya siswa-siswi yang tidak sekolah dan online, tetap berkerumun saat bermain di lingkungannya, maka dari itu, seharusnya sekolah tatap muka sudah bisa dimulai dengan skema Protokol Kesehatan yang ketat.
"Tidak sekolah anak - anak tetap berkerumun juga. Malah mengurangi nilai pendidikan, tentunya belajar secara langsung dengan online berbeda," tukasnya.
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Pendidikan, Riau |