Sekretaris Komisi II DPRD Riau Sugianto
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sekretaris Komisi II DPRD Riau Sugianto, menyambut baik wacana Gubernur Riau Syamsuar yang bakal mengevaluasi para pejabat eselon II. Ia juga mengungkapkan beberapa OPD mitra kerja komisi II yang layak dilakukan pergantian pada kepalanya.
Untuk diketahui, Komisi II DPRD Riau membidangi perekonomian, peridustrian dan perdagangan, perikanan, peternakan, perkebunan, kehutanan, pengadaan barang dan logistik, koperasi pengusaha kecil dan menengah, pengelolaan potensi wilayah laut daerah, serta pariwisata.
Lantas OPD mana saja yang layak dievaluasi menurut politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut?
"Pelantikan pertama pejabat eselon II itu, rata-rata mereka yang (ditarik) dari daerah, mereka tak ada yang kompeten, kalau diteruskan Riau bisa hancur. Banyak contohnya, di Komisi II itu perkebunan, kehutanan, pertanian, sama saja itu," kata Sugianto kepada CAKAPLAH.com, Selasa (7/9/2021).
Maka dari itu, jika pada Oktober mendatang akan dilakukan dievaluasi, pihaknya mendukung hal tersebut karena pada dasarnya, kata Sugianto, banyak pejabat yang belum layak dan mengandalkan seremonial serta Asal Bapak Senang (ABS) dalam bekerja.
"Kita mau kerja nyata bukan seremonial, ini pemerintahan melayani rakyat, bukan seremoni, kita bisa lihat dari serapan anggaran mereka. Kita ini tak mau kerja itu asal bapak senang, maka harus diganti," tukasnya.
Penelusuran CAKAPLAH.com, beberapa jabatan yang disebut Sugianto, memang kepala OPD-nya berasal dari daerah atau pejabat yang selama ini berkarir di kabupaten/kota sebelum pindah ke Pemprov Riau. Seperti Kepala Dinas Perkebunan Riau yang merupakan Mantan Sekretaris DPRD Bengkalis.
Selanjutnya Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau yang merupakan mantan Kepala Bappeda Kepulauan Meranti.
Serta Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Ketahanan Pangan dan Holtikultura (DPTPH) Pelalawan, yang ditarik Gubernur Syamsuar untuk menjadi kepala DPTPH Provinsi Riau.
Sebelumnya, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar langsung memastikan evaluasi kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau pejabat eselon II akan dilaksanakan pada Oktober mendatang.
Evaluasi dilakukan mengingat masa kepemimpinannya sebagai Gubernur Riau sudah dua tahun lebih, 20 Februari 2019 sampai dengan September 2021.
"Evaluasi pejabat kalau melihat rangkaian kami bulan Oktober pelaksanaannya," kata Gubri kepada CAKAPLAH.com.
Gubri menjelaskan, evaluasi dilakukan merupakan bagian dari peningkatan kinerja kepala OPD di lingkungan Pemprov Riau.
"Evaluasi itu bagian peningkatan kinerja, karena kami melakukan evaluasi sudah bekerja dua tahun lebih. Tentu sudah berkewajiban juga melakukan evaluasi," terangnya.***
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |