Ilustrasi. Pansel evaluasi pejabat Pemprov Riau minta waktu untuk telusuri rekam jejak para pejabat.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Panitia seleksi (Pansel) Pejabat Tinggi Pratama (PTP) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah melakukan evaluasi 41 pejabat eselon II pemerintah setempat.
Hanya saja hasil evaluasi kinerja pejabat tersebut belum diserahkan atau direkomendasikan pansel ke Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar. Pasalnya, pansel meminta waktu untuk menelusuri rekam jejak masing-masing pejabat yang dievaluasi.
"Hasil evaluasi kinerja pejabat Pemprov Riau belum diserahkan ke Pak Gubernur. Karena kami (pansel) sedang melakukan rekam jejak," kata Ketua Pansel PTP Pemprov Riau, Prof Ashaluddin Jalil MS kepada CAKAPLAH.com, Rabu (5/10/2021).
Lebih lanjut mantan Rektor Universitas Riau ini mengatakan, dalam melakukan rejam jejak 41 pejabat eselon II Pemprov Riau tersebut pihaknya meminta waktu seminggu lebih.
"Tim Pansel minta waktu seminggu lebih lah (untuk menelusuri rekam jejak). Kita usahakan pertengahan bulan ini sudah final, dan hasilnya akan diserahkan ke pak Gubernur," cakapnya.
Sementara itu, Sekretaris Sekretariat Pansel PTP Pemprov Riau, Budi Fakhri menambahkan, rekam jejak 41 pejabat eselon II tersebut dibutuhkan agar laporan hasil evaluasi yang disampaikan ke Gubernur lebih komprehensif.
"Rekam jejak itu dibutuhkan karena pansel perlu mengetahui informasi pejabat selama menjabat. Karena itu juga akan menjadi penilaian bagi pansel," katanya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |