PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sebanyk 32 Balai Latihan Kerja (BLK) Kamunitas yang telah dibangun oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI di kabupaten/kota se-Provinsi Riau.

Hal itu disampaikan Gubernur Riau, Syamsuar saat melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung workshop BLK Komunitas Jurusan Multimedia Kemnaker, di Komplek Pusat Pendidikan dan Dakwah Islam (Puspendai) Al Fikri Riau, Sabtu (16/10/2021).

"Dengan ditambahnya pembangunan gedung workshop BLK di Yayasan Wakaf Islam Al Fikri ini, maka sudah 32 BLK kamunitas yang didirikan di kabupaten/kota se-Provinsi Riau," katanya.

Gubri mengatakan, di Indonesia kedepan akan mengembangkan ekonomi syariah. Sehingga pondok pesantren diharapkan tidak hanya mempersiapkan kader ulama tetapi juga mempersiapkan wirausaha muda.

"Sehigga mereka bisa mandiri, dan untuk itulah pemerintah mendirikan BLK ini agar bisa mempersiapkan pasar kerja bagi anak-anak Riau," terangnya.

Dengan dibangunnya BLK komunitas di Yayasan Wakaf Islam Al Fikri, Gubri menilai sangat cocok dinamai dengan Jurusan Multimedia. Hal itu sangat sejalan dengan perkembangan zaman saat ini.

"Multimedia ini sangat banyak manfaatnya bagi generasi saat ini. Saya ingin anak-anak Riau bisa teknologi, sebetulnya banyak anak-anak pintar di Riau. Inilah gunanya BLK sehingga mereka sudah siap untuk bekerja. Semoga bangunan ini cepat selesai dan anak-anak bisa menjadi pionir dalam kemajuan multimedia di Bumi Melayu Lancang Kuning," harapnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Wakaf Islam Al Fikri Riau Abdul Rasyid Suharto meyampaikan terima kasih kepada pemerintah pembangangunan gedung workshop BLK ditengah Yayasan Wakaf Islam Al Fikri.

"Terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan partisipasi dengan memberikan kontribusi bagi anak-anak yakni dalam bentuk BLK. Tujuannya adalah untuk melatih anak-anak yang ada di lingkungan yayasan maupun yang berada diluar yayasan," katanya.

Dalam peletakan batu pertama tersebut, Gubri didampingi Kepala Disnakertrans Provinsi Riau Jonli, Pembina Yayasan Wakaf Islam Al Fikri Riau Ustad Hendry Munief, dan Ketua Yayasan Wakaf Islam Al Fikri Riau Abdul Rasyid Suharto.