Ketua DPW PAN Riau Alfedri
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Hengkangnya Irwan Nasir dari Partai Amanat Nasional (PAN) Riau tak sepenuhnya membawa kekhawatiran soal terkurasnya suara PAN khususnya dari daerah pesisir Riau.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Riau Alfedri mengatakan pihaknya tentu akan menggalang suara yang lebih besar lagi.
"Salah satunya dari adik-adik millenial. Makanya kita ada itu namanya Millenial PAN yang hari Minggu mendatang akan secara resmi dilantik oleh Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Harapannya tentu kita akan lebih besar," ujar Alfedri, Rabu (20/10/2021).
"Hilang satu tumbuh seribu," imbuhnya.
Dikatakan Alfedri, pihaknya tidak ingin hanyut dalam situasi ini. PAN ingin fokus bagaimana berjuang dan berbuat yang terbaik untuk masyarakat.
"Kita ingin hadir di tengah masyarakat. Sesuai dengan azas dan cita-cita partai ingin mensejahterakan rakyat dan juga ingin memperjuangkan keadilan. Mudah-mudahan dengan itu masyarakat bisa lebih sejahtera," harapnya
Disinggung apakah PAN Riau sudah melakukan Tabayyun dengan Irwan Nasir terkait hengkangnya dirinya dari partai berlambang matahari cerah ini, Alfedri mengatakan Tabayyun itu dilakukan jika suatu perkara itu samar-samar.
"Tapi kalau inikan sudah dipastikan. Sudah tidak samar lagi," sebutnya.
Terkait langkah Irwan Nasir tersebut, Alfedri mengatakan ini sudah menjadi pilihan dan urusan beliau. Namun bagi PAN tentu ini akan disikapi sesuai dengan mekanisme partai.
"Kalau sudah dipasangkan jaket partai lain, berarti beliau sudah mengambil sikap dan pilihan untuk masuk ke partai tersebut.
Artinya itukan urusan beliaulah memilih sikap tersebut. Tapi bagi kita akan menyikapi ini juga sesuai mekanisme partai," sebutnya.
Bahkan pihaknya sudah melakukan pleno untuk menggantikan ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) PAN yang sebelumnya diemban Irwan Nasir.
"Mudah-mudahan besok dalam pelantikan DPW PAN yang digelar 24 Oktober, sudah ada ketua MPP yang baru," pungkasnya.
Sebelumnya mantan Ketua PAN Riau yang juga mantan Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir, pindah ke Partai Nasdem, bersamaan dengan bergabungnya mantan Gubernur dan mantan Ketua Golkar Riau Annas Maamun.