Husaimi Hamidi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ketua Komisi III DPRD Riau, Husaimi Hamidi mengingatkan pekerjaan rumah (PR) menanti manajemen Bank Riau Kepri (BRK) yang saat ini telah lengkap di semua pos.
Sebelumnya, PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tahun 2021, Senin (15/11/2021). Salah satu agenda RUPSLB tersebut adalah menetapkan Syahrial Abdi sebagai Komisaris Utama BRK, Roy Prakoso sebagai Komisaris Independen dan Fajar Restu Febriansyah sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko.
"Kita ucapkan selamat kepada Syahrial Abdi, yang menjadi Komut. Beliau masih muda dan enerjik. Selamat juga kepada Komisaris Independen dan Direktur yang baru. PR menunggu di depan mata," kata Husaimi kepada CAKAPLAH.COM.
Husaimi mengatakan PR yang dimaksud adalah bagaimana manajemen bisa meningkatkan pendapatan atau laba supaya kinerja bank daerah itu naik.
"Dalam rapat di Banggar, diketahui deviden turun, dan sama dengan tahun lalu, berarti biasa-biasa saja. Mudah-mudahan dengan komut baru bisa beri masukan pada Dirut, bisa menambah pendapatan yang besar," cakapnya lagi.
Politisi PPP ini yakin melihat track record Syahrial Abdi maka konversi BRK Syariah akan bisa terwujud pada tahun 2022. Apalagi Syahrial Abdi selain pernah menjadi Kabiro Ekonomi Pemprov Riau ia juga merupakan tipe pekerja.
"Komut terdahulu kita undang banyak gak ngerti. Syahrial Abdi ini saya yakin mengerti. Semoga bisa lebih bagus. Kita lihatlah 6 bulan ke depan ini, apa gebrakannya, kita tunggu," tukasnya.
Sebelumnya, PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri (BRK) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tahun 2021 untuk menetapkan sejumlah pejabat tinggi di bank kebanggaan masyarakat Riau ini, diantaranya untuk pejabat Komisaris Utama, Komisaris Independen serta Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko.
Rapat yang dimulai ?pukul 14.30 WIB di Ballroom Lantai 4 Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri, Senin (15/11/2021) menetapkan Syahrial Abdi sebagai Komisaris Utama, Roy Prakoso sebagai Komisaris Independen dan Fajar Restu Febriansyah sebagai Direktur Kepatuhan dan Manajemen Resiko Bank Riau Kepri.
Sebelumnya, sejumlah nama yang disetujui oleh pemegang saham, selanjutnya diusulkan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) masing-masing 2 orang calon untuk mengisi posisi yang kosong yaitu, Masrul Kasmy dan Syahrial Abdi untuk posisi Komsiaris Utama dari 3 calon yang direkomendasi oleh Pansel, Roy Parakoso dan Yandrisyah untuk posisi Komisaris Independen dari 5 calon, serta Fajar Restu dan Hendra Buana untuk posisi Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko dari 5 calon.
Hadir 21 pemegang saham Bank Riau Kepri dari Pemerintah Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau serta Pemerintah Kota/Kabupaten di wilayah Provinsi Riau dan Kepulauan Riau.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kepulauan Riau, Riau |